Channel9.id – Jakarta. Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, berjanji akan membatasi penggunaan air tanah pada mal besar jika dirinya terpilih sebagai Gubernur Jakarta pada Pilkada 2024. Menurutnya, langkah ini dilakukan untuk mengatasi persoalan kesulitan warga Jakarta mengakses air bersih.
Hal itu disampaikan Pramono dalam acara Debat Ketiga Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/11/2024) malam. Awalnya, moderator debat bertanya soal strategi paslon dalam penyediaan air bersih untuk warga Jakarta.
Pramono mengatakan salah satu cara yang akan dilakukan pihaknya untuk menyediakan air bersih bagi warga Jakarta adalah melakukan pipanisasi atau penyediaan air bersih dari pipa yang tersambung dari dua sistem penyediaan air minum (SPAM) utama Jakarta, yaitu SPAM Jatiluhur dan SPAM Krayan.
Ia pun berharap pada 2029 nanti, 100 persen wilayah Jakarta akan memiliki air bersih.
“Kalau itu bisa dilakukan, saya meyakini bahwa untuk kebutuhan masyarakat yang selama ini belum memperoleh, seperti yang saya sampaikan di visi misi tadi, mudah-mudahan di tahun 2029 semua masyarakat Jakarta sudah bisa menerima 100% air di mana pun mereka berada,” ujar Pramono.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan membatasi penggunaan air tanah pada mal-mal besar. Dengan adanya pembatasan penggunaan air tanah di mal atau perusahaan besar, pasokan air bersih untuk warga Jakarta di tahun 2029 menjadi lebih besar.
“Pengurangan konsumsi air tanah terutama oleh mal-mal besar, perusahaan-perusahaan besar yang mengambil air tanah secara langsung harus dilakukan pembatasan sehingga dengan demikian warga Jakarta tahun 2029 akan menerima air bersih,” ungkapnya.
Ia membeberkan, berdasarkan data dari International Water Institute, baru 44 persen wilayah Jakarta yang tersambung dengan air bersih pipa. Menurutnya, dengan kedua strategi tersebut bisa mengatasi permasalahan air bersih di Jakarta.
Untuk diketahui, debat kali ini mengangkat tema tentang lingkungan perkotaan dan perubahan iklim. Debat ini diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono yang didukung Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, dan Garuda.
Kemudian pasangan calon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang maju lewat jalur independen. Sedangkan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno yang dikung oleh PDI-P dan Partai Hanura.
Baca juga: Solusi Penyediaan Air Bersih, RK Janji Bayar Selisih Harga Air Jeriken dengan PAM
HT
