Channel9.id-Jakarta. Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador mendesak pencoblos Latin di AS untuk tidak mendukung Gubernur Florida Ron DeSantis dalam pemilu Amerika Serikat nanti karena ia dituduh telah berusaha memenangkan pemilu dengan mengorbankan para imigran, Jumat (26/5).
DeSantis sebelumnya mengatakan pada hari Rabu lalu kalau ia akan ikut dalam nominasi pencalonan pemilu Presiden dari partai Republik dan ia bersumpah akan membangun tembok-tembok tinggi di perbatasan di Meksiko.
Pernyataan tersebut mendapat kecaman dari Lopez Obrador.
“Semua permainan politiknya dengan para imigran itu dikarenakan ia ingin menjadi kandidat dari partai Republik. Saya harap orang-orang Latin di Florida sadar dan tak memberi satupun suara untuknya,” ujarnya.
DeSantis sendiri menyuarakan isu keamanan perbatasan dan mencemooh apa yang para imigran sebut “kota aman” karena dapat berlindung di sana. Dalam kampanyenya, ia berjanji akan menerapkan peraturan lebih ketat terhadap imigran ilegal dan akan membatasi pemberian suaka.
“Hari pertama, ini adalah situasi darurat nasional. Kita akan memobilisasi seluruh sumber daya kita dan membangun tembok perbatasan dan menutupnya dengan rapat,” ujar Gubernur Florida itu di Fox News.
Baca juga: Kartel Meksiko Berikan Lima Bawahan Sebagai Permintaan Maaf Penculikan Empat Warga AS
Selagi membangun tembok perbatasan, ia juga akan mengusung program yang mirip dengan programnya Donald Trump, “Tetap di Meksiko”. Kebijakan ini akan memaksa para pencari suaka untuk tetap di Meksiko selagi menunggu keputusan dari Amerika Serikat.
(RAG)