Channel9.id – Jakarta. Pengambilan paksa jenazah Covid-19 terjadi di RSUD Merauke, Papua pada 21 Maret 2021. Keluarga jenazah mengamuk hingga merusak fasilitas rumah sakit.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal menyatakan, kejadian itu dipicu dari adanya pasien berinisial MFK (21) yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19.
“MFK dinyatakan meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 oleh pihak RSUD Merauke. Namun pihak keluarga menyatakan bahwa saudara MFK meninggal karena sakit malaria,” kata Kamal dalam keterangan tertulis, Selasa 23 Maret 2021.
Kamal menyampaikan, pihak keluarga sempat adu mulut dengan pihak rumah sakit. Setelah itu, pihak keluarga memaksa untuk mengambil jenazah keluarganya dari rumah sakit tersebut.
Pihak rumah sakit pun melarang pengambilan paksa jenazah Covid-19 itu. Namun, pihak keluarga tidak menerima kebijakan itu hingga merusak fasilitas rumah sakit.
“Sekitar 40 orang keluarga saudara MFK yang tidak menerima kemudian melakukan aksi penolakan dan mengambil paksa jenazah dari ruang IGD Covid serta melakukan pengerusakan dengan melemparkan batu ke mobil jenazah dan kamar jenazah,” kata Kamal.
Polisi kemudian turun tangan mengamankan rumah sakit tersebut serta berhasil membubarkan massa yang mengamuk.
Polda Papua pun mengimbau supaya pelaku pengerusakan dapat segera menyerahkan diri dan bertanggung jawab atas perbuatannya.
“Kami mengimbau kepada para pelaku untuk dapat menyerahkan diri kepada pihak kepolisian. Tentunya kepolisian dalam hal ini Polres Merauke akan tegas untuk menindak para pengrusak fasilitas RSUD sesuai hukum yang berlaku,” pungkas Kamal.
HY
