Rusia Bantah Tuduhan Inggris Perihal Konfrontasi di Laut Hitam
Internasional

Rusia Bantah Tuduhan Inggris Perihal Konfrontasi di Laut Hitam

Channel9.id-Rusia. Rusia menuduh Inggris sudah menyebarkan berita bohong mengenai konfrontasi kapal perangnya di Laut Hitam dan memperingatkan Inggris kalau Rusia akan merespon dengan tegas untuk tindakan-tindakan yang provokatif dari angkatan laut Inggris di lepas pantai Kirmea yang dianeksasi oleh Rusia, Kamis (24/6/2021).

Rusia memanggil Duta Inggris di Moskow untuk melakukan protes secara diplomasi formal setelah kapal lautnya berlayar di Laut Hitam yang Rusia bilang adalah wilayah laut mereka, sedangkan komunitas internasional bilang adalah milik Ukraina.

Baca juga: Rusia Perkuat Hubungan Pertahanan dengan Junta Myanmar

Sebelumnya, Inggris menuduh Rusia menembakkan tembakan peringatan dan menjatuhkan beberapa bom di jalur pelayaran angkatan laut Inggris di Laut Hitam.

Kantor Kementerian Luar Negeri Rusia mengundang duta Inggris, Deborah Bronnert untuk memberikan “tough demarche” -ungkapan diplomatis untuk jangan macam-macam- dan juru bicara Maria Zakharova menuduh Inggris sudah berbohong.

“Kami yakin kalau provokasi itu disengaja dan sudah direncanakan,” ujar juru bicara Kremlin, Dimitry Peskov mengenai insiden tersebut.

Laut Hitam memang sudah lama sekali menjadi wilayah konflik antara Rusia, Turki, Prancis, Inggris dan Amerika Serikat. Rusia menggunakan Laut Hitam untuk menunjukkan kekuatannya di laut Mediterania.

Pada tahun 2014, Rusia mencaplok dan mengklaim semenanjung Krimea dari Ukraina sebagai wilayahnya teritorial, begitu juga perairan disekitarnya. Negara-negara Barat menyatakan kalau Krimea itu milik Ukraina dan menolak klaim Rusia terhadap semenanjung tersebut.

Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab dalam kunjungannya ke Singapura mengatakan: “Tak ada tembakan peringatan yang diarahkan ke HMS Defender,” ucapnya.

(RAG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  34  =  35