Channel9.id – Jakarta. Kabar duka datang dari dunia pers Indonesia. Direktur Tempo Inti Media, Toriq Hadad, meninggal dunia di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Sabtu 8 Mei 2021.
Ketua Aliansi Jurnalis Independen Indonesia (AJI) Sasmito Madrim mengenang perjuangan Toriq Hadad dalam mendirikan AJI sebagai respons atas dibredelnya media Detik, Editor, dan Tempo oleh rezim Orde Baru.
Menurut Sasmito, Toriq Hadad adalah satu dari 58 jurnalis yang menandatangani Deklarasi Sirnagalih pada 7 Agustus 1994 kala itu.
“Sebuah deklarasi yang menandai lahirnya organisasi jurnalis yakni AJI sebagai perlawanan terhadap pemberedelan Detik, Editor, dan Tempo dengan alasan yang mengada-ada,” kata Sasmito.
Baca Juga: Direktur Tempo Toriq Hadad Meninggal Dunia
Sasmito menambahkan, organisasi wartawan PWI yang ada kala itu mengecewakan karena tidak berbuat apa-apa. Bahkan setelah deklarasi, jurnalis yang tanda tangan masih mendapat tekanan dari pemerintah Orde Baru dan PWI.
“Tiga belas jurnalis yang ikut tanda tangan kemudian dipecat dari keanggotaan PWI Jaya, termasuk Mas Toriq Hadad,” ujar Sasmito.
Lebih jauh, kata Sasmito, kala itu PWI mengimbau agar tidak mempekerjakan jurnalis yang bukan anggota PWI, khususnya 13 yang dipecat.
“Terima kasih atas perjuanganmu Mas Toriq dan damai bersama Tuhan,” pungkasnya.
HY
