Semakin Tua, Teman Jadi Sedikit, Kok Bisa?
Lifestyle & Sport

Semakin Tua, Teman Jadi Sedikit, Kok Bisa?

Channel9.id-Jakarta. Boleh jadi temanmu di masa sekolah berlimpah. Namun, setelah menginjakkan kaki di usia dewasa, Kamu mungkin merasa temanmu semakin sedikit. Hanya itu-itu saja yang kerap bertemu dan berkomunikasi denganmu. Mungkin Kamu mengkhawatirkan hal ini. Namun, sebetulnya hal ini lazim dialami oleh nyaris semua orang, lo.

Semakin dewasa seseorang, jumlah teman sangat mungkin menjadi berkurang. Menurut studi yang diterbitkan Aalto University School of Science di Finlandia dan Oxford University, baik laki-laki maupun perempuan, mulai cepat kehilangan teman ketika memasuki usia 25 tahun. Pengurangan teman ini berlanjut seiring bertambahnya usia, setidaknya hingga memasuki masa pensiun.

Meski begitu, hal tersebut bukanlah hal buruk. Justru, sangat positif bagi kehidupan sosialmu.

Nah, apa saja sih penyebab berkurangnya jumlah teman saat mendewasa? Berikut ini penjelasannya.

1. Menyadari teman tidak baik
Kerap kali Kamu menemukan teman yang toxic bagimu. Misalnya, teman denagn pola pikir yang bermasalah, tak sesuai dengan dirimu, tak pernah membantumu, bahkan membicarakanmu dengan orang lain di belakangmu.

Hal tersebut baru Kamu sadari saat Kamu beranjak dewasa. Lantas, Kamu lebih memilih untuk menghindarinya sehingga jumlah temanmu semakin berkurang.

2. Mulai memutuskan siapa yang penting
Menurut profesor psikologi dari Oxford University Robin Dunbar, seseorang cenderung tak ingin memperluas pertemanannya setelah menemukan teman yang tepat. Seseorang ini pun cenderung melakukan upaya yang lebih besar untuk mempertahankan teman-teman atau sahabatnya yang penting itu.

Hal tersebutlah yang membikin seseorang mulai memutuskan siapa yang paling penting dan berharga di hidupnya. Oleh karena itu, saat semakin tua, jumlah teman akan semakin sedikit.

3. Sibuk dengan pekerjaan
Biasanya orang dewasa lebih serius dalam bekerja. Sehingga cenderung kehilangan waktu untuk bersosialisasi dengan teman. Karenanya, seseorang lebih memilih pertemanan di lingkup yang kecil, yang memudahkannya dalam membagi waktu antara bekerja, kehidupan sosial, istirahat, dan menjalankan hobi.

4. Fokus pada keluarga
Saat dewasa, seseorang akan fokus membina keluarga dan sibuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya, seperti mendidik anak hingga memenuhi belanja.

Selain itu, menurut Kunal Bhattacharya, peneliti lain dari Aalto University, di masa ini seseorang akan lebih banyak berinteraksi dengan keluarga karena adanya acara besar, seperti pernikahan dan sebagainya. Di sisi lain, kehidupan sosial dengan teman justru kian menyusut.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8  +  2  =