Channel9.id-Jakarta. Nabila Gwyn tampaknya semakin memantapkan diri untuk berkarier di dunia akting dengan mulai menemukan polanya. Si model baru ini sekarang main di project serial.
Berakting menjadi pengalaman perdana untuk Nabila Gwyn. Ia langsung terlibat satu project dengan Davina Karamoy di serial ‘Sugar Baby’.
Meski sebagai pemeran pembantu, Nabila Gwyn tetap senang bisa bersinggungan dengan Adipati Dolken, Winky Wirawan, hingga Jolene Marie.
“Karena baru pertama kali, senang ketemu para senior meskipun tidak satu frame, tidak ngobrol secara langsung tapi bisa satu episode ‘Sugar Baby’,” kata Nabila, beberapa waktu yang lalu.
Soal proses syuting, Nabila Gwyn mengungkap tak sepenuhnya mudah. Namun, lelahnya sangat terbayarkan.
Terlebih, Sugar Baby berhasil menjadi salah satu serial yang langsung ramai disukai penonton Indonesia.
“Jujur sih, susah gak, cuma capeknya ada, tapi aku senang campur bangga. Karena baru pertama kali syuting langsung series yang langsung booming,” ujarnya.
Pengalaman itu pun membuka sepak terjang akting Nabila Gwyn. Ia tak menampik akan terus melangkah, jika kesempatan datang.
“Kalau ada tawaran kenapa gak saya ambil,” ujarnya.
Ke depannya, Nabila Gwyn merajut harap besar terhadap perjalanan kariernya di ranah seni peran.
“Harapannya, jika jalannya dunia syuting ya lanjutin dan aku asah kemampuanku buat dunia akting biar bisa sampai ke layar lebar amin,” pungkas Nabila Gwyn.
Series ‘Sugar Baby’ menghadirkan kisah yang ringan, penuh humor, dan relatable dengan tantangan hidup anak muda.
Kisahnya mengikuti perjalanan Darma, seorang pria sederhana yang hidupnya berubah drastis setelah mengenal Susan, perempuan muda yang terlihat glamor tetapi menyimpan banyak rahasia dalam kesehariannya.
Daya tarik series ini bukan hanya pada konfliknya, tetapi juga pada cara para karakter menghadapi masalah: mulai dari tekanan finansial, hubungan yang rumit, sampai ekspektasi sosial yang sering terasa melelahkan. Semua digambarkan dengan cara yang tidak menggurui, tetapi tetap memberikan pesan relevan.
Kontributor: Akhmad Sekhu





