Channel9.id-Jakarta. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Kamis lalu mengatakan bahwa ia belum mendengar strategi atau langkah Tiongkok untuk menghentikan perang Rusia-Ukraina sampai saat ini, Jumat (24/2). Walaupun begitu, ia mengatakan kalau ia akan dengan senang hati bertemu dengan Tiongkok dan mendiskusikan soal konflik tersebut.
Tiongkok, yang kini hubungannya semakin dekat dengan Rusia, mengatakan kalau mereka akan memanfaatkan posisinya saat ini untuk menyelesaikan konflik Ukraina melalui jalur politik dengan sebuah dokumen yang akan menyinggung soal integritas teritorial, kedaulatan, dan masalah keamanan.
Saat ditanya mengenai kemungkinan untuk bertemu dengan Presiden Xi Jinping, Zelenskyy mengatakan, “Kami memang ingin sekali bertemu dengan Tiongkok. Ini adalah target Ukraina dalam waktu dekat ini,” ujarnya saat konferensi gabungan dengan Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez.
Wall Street Journal melaporkan Xi Jinping akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam beberapa bulan ke depan. Xi dikabarkan akan menyampaikan pidato perdamaiannya saat bertemu dengan Putin.
Baca juga: Volodymyr Zelenskyy Kejahatan Telah Kembali Lagi
Zelenskyy menambahkan bahwa saat ini ia baru mendengarkan langkah-langkah umum dari Tiongkok melalui kedutaan besar Ukraina, namun ia tetap menegaskan kalau Tiongkok tetap ingin dan memprioritaskan tercapainya perdamaian antara Ukraina-Rusia.
Baca juga: Misi Perdamaian Presiden Jokowi
Konflik Ukraina saat ini resmi sudah mencapai satu tahun, menjelang hari jadi satu tahun Rusia, Presiden Amerika Serikat sempat mengunjungi Ukraina dan memberikan dukungan penuhnya terhadap Ukraina. Dilain sisi, Putin masih kukuh untuk menaklukan Ukraina dan dalam pidatonya di Moskow, ia memutuskan untuk menangguhkan partisipasi Rusia dalam pakta keamanan nuklir New START.
(RAG)