Channel9.id – Jakarta. Media sosial X ( sebelumnya dikenal sebagai Twitter) akan menerima iklan berbau politik, Rabu (30/8/2023). Sebelumnya sudah hampir empat tahun iklan politik dilarang muncul di media sosial tersebut.
X akan menerima iklan-iklan politik. Hal tersebut diumumkan melalui blog.twitter pada Selasa lalu. Postingan blog tersebut berjudul “Mendukung Hak Masyarakat Terhadap Diskursus Politik yang Akurat dan Aman di X”.
Menurut postingan tersebut, perusahaan yang diakuisisi oleh Elon Musk ini akan menerapkan kebijakan khusus untuk promosi berbayar postingan politik. Dalam postingan tersebut tercantum larangan untuk mempromosikan konten kebohongan (hoax) dan misinformasi.
Postingan 29 Agustus ini menyebut hal ini bertujuan untuk menghindari penurunan kepercayaan publik dalam pemilihan umum. Sekaligus mendorong diskursus politik yang bebas terbuka.
“Kita memiliki aturan untuk melindungi keamanan dan otentisitas percakapan di X. Selama pemilihan umum, kebijakan integritas sipil kami memberikan lapisan perlindungan yang berlaku dalam waktu terbatas sebelum dan sesudah pemilihan,” dikutip dari blog perusahaan bekas Twitter.
Perusahaan milik Elon Musk ini juga menegaskan akan memerangi manipulasi, akun non-autentik, dan mengawasi ketat platform terhadap ancaman yang muncul.
Dilansir dari Variety, X menyebut bahwa pihaknya akan menerapkan kebijakan untuk melarang manipulasi dan menganggu proses pemilihan umum atau proses sipil lainnya. Sehingga ada keseimbangan antara pembatasan konten berbahaya dan debat politik.
Baca juga: Ada Masalah Keamanan, Tweet Twitter Circle Malah Jadi Konsumsi Publik
Disamping itu, perusaah berlogo X ini akan menawarkan ‘sentra transparasi pengiklanan global’ yang akan mememberi kewenangan untuk semua orang untuk melakukan proses screening.