Channel9.id-Jakarta. Dirjen Dukcapil Zudan Arif melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah daerah di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta selama lima hari yakni 19 -23 Mei 2021.
Zudan mengungkapkan, secara umum, kualitas layanan Adminduk meningkat di 12 kabupaten/kota, yakni Dinas Dukcapil Kabupaten dan Kota Bekasi, dan Kabupaten Bandung Barat. Selanjutnya, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten/Kota Ciamis. Lalu, Kota Tasikmalaya, Kota Banjar, dan Kabupaten Cilacap, Kabupaten Bantul, serta hari ke-5 ke Kota Surakarta, Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Wonogiri.
“Layanan makin cepat hanya hitungan menit, kantor bersih. Arsip ditata yang baik. Dicek jangan ada tempelan kertas di tembok. Buat pengumunan dengan cara yang lebih baik,” ujar Zudan dalam Rakernas Dukcapil yang digelar virtual dan diikuti oleh Kadis, Sekdis, Kabid Piak, ADB dan Operator, Selasa (25/02).
Baca juga: Sidak di Tasikmalaya, Dirjen Dukcapil Tegur Keras Kadis Dukcapil
Zudan menuturkan, meski Kadis sedang tidak berada di kantor, Tanda Tangan Elektronik tetap berjalan baik. Ia juga mencatatat, tidak ada daerah yang kehabisan blanko.
“Semua tercukupi sehingga print ready record (PRR) atau data KTP-el siap cetak, dengan cepat dan langsung dicetak,”katanya.
Untuk mencegah ‘kasus’ tidak baik seperti di Kabupaten Tasikmalaya dan Cilacap, yakni PRR tidak langsung dicetak, Zudan meminta para Kadis agar tak segan mengecek seluruh layanan.
“Kadis jangan bergaya bossy, jangan cuma tunggu laporan, cek ke lapangan bahkan hingga ke UPT apakah masih ada pungli dan calo serta persyaratan tambahan. PRR yang bisa dicetak segera habiskan hari itu. Cek ribbon, bila habis pimpinan cari solusi, pinjam ke daerah lain yang masih ada atau minta tolong ke pusat,”tegasnya.
Kepada Kadis Dukcapil Provinsi, Zudan mengingatkan tentang tugas yang kerap dilupakan. “Banyak Kadis Provinsi merasa tidak punya kerjaan. Padahal di PP 40 Tahun 2019 tugas Dinas Dukcapil Provinsi ada 15,”ucapnya.
“Tugas provinsi sebagai daerah otonom dan wakil pemerintah pusat di daerah. Saya minta Kadis Provinsi harus lebih aktif lagi. Terima kasih buat Kadis provinsi yang sudah menjalankan tugasnya,” pungkas Zudan.
