Channel9.id – Jakarta. TNI dan Polri yang tergabung dalam Tim Operasi Damai Cartenz di Papua akan dikerahkan untuk menyelamatkan pilot dan penumpang pesawat Susi Air yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa (7/2/2023)
“Terkait dengan perkembangan dari pilot dan penumpang yang diamankan oleh KKB, saat ini memang sedang dalam pencarian,” ucap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers, seperti dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (7/2/2023) sore.
Saat ini, ia mengatakan Tim Operasi Damai Cartenz tengah melakukan operasi pencarian lokasi sandera. Terkait perkembangan operasi tersebut, ia berujar akan menginformasikannya kepada masyarakat.
Baca juga: Tak Hanya Pilot dan Penumpang Susi Air, KKB Sandera 15 Pekerja Bangunan Puskesmas
“Kami tim gabungan dari Operasi Damai Cartenz saat ini sedang melakukan operasi pencarian. Untuk hasilnya akan kita infokan,” ujarnya.
Sebelumnya, Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Sebby Sambom mengaku pihaknya telah membakar pesawat Susi Air yang baru saja mendarat di Bandara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Selasa (7/2/2023) pagi.
“Pada hari ini, Selasa, 7 Februari 2023 pukul 11:18, dilaporkan oleh Panglima Pertahanan Daerah Kodap III Ndugama-Derakma Brigjen Egianus Kogoya bahwa Kami TPNPB KODAP III Ndugama-Derakma sudah membakar satu pesawat Jenis Susi Air nomor registrasi PK-BvY di lapangan terbang distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua,” ujarnya dalam keterangan tertulis.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan pihaknya menerima laporan yang disampaikan Distrik Manajer Susi Air Wilayah Timika Jeremy Jordan Rumi.
Dalam laporan tersebut, ia mengatakan pesawat yang dipiloti Philips Max Marthin, warga negara Selandia Baru, membawa lima penumpang dan take off dari Bandara Mozes Kilangin Kabupaten Mimika menuju Bandara Paro, Kabupten Nduga.
“Pukul 06.17 WIT, pesawat Susi Air landing (tiba) di Bandara Paro Kab. Nduga. Namun hingga sampai saat ini pukul 09.15 WIT, pesawat belum juga kembali dari Distrik Paro Kab. Nduga ke Timika,” kata Kabid Humas Kombes Pol Benny dalam keterangan resmi, Selasa (7/3).