Internasional Lifestyle & Sport

Tak Mau ke Luar Angkasa, Bill Gates Fokus di Kegiatan Filantropis

Channel9.id-Jakarta. Pendiri Microsoft Bill Gates mengaku lebih memilih mengeluarkan uang untuk vaksin ketimbang bepergian ke Mars.

“Pergi ke Mars sebenarnya cukup mahal. Anda bisa membeli vaksin campak dan menyelamatkan nyawa dengan uang $1.000 (Rp14,9 juta) untuk setiap nyawa,” ujar miliarder itu, dikutip Senin (6/2).

Pandangan Gates berbeda dengan sejumlah miliarder lainnya, yang berlomba ke luar angkasa, seperti. Elon Musk dan Jeff Bezos.

Musk melalui perusahaan penerbangan luar angkasa, SpaceX, punya misi mengirim penerbangan berawak ke Mars demi mengolonisasi planet itu. Sedangkan Bezos, pendiri Amazon, memimpin perusahaan penerbangan luar angkasa Blue Origin dan telah melakukan perjalanan singkat ke luar angkasa pada 2021.

Untuk diketahui, Gates banyak menghabiskan hidupnya sebagai terkaya di dunia, dengan memberi puluhan miliar dolar untuk tujuan filantropis. Kebanyakan di antaranya untuk masalah kesehatan global, khusus anak-anak.

Dia juga fokus pada isu perubahan iklim, menuntaskan malnutrisi, dan sejumlah penyakit seperti polio dan malaria.

Di kesempatan yang sama, Gates mengaku kaget karena dilekatkan dengan teori konspirasi selama pandemi COVID-19. Ia dianggap mendapat untung dari pandemi, bahkan memulainya.

“Saya tidak menyangka itu,” katanya. “Selama pandemi, ada puluhan juta pesan yang menyebutkan bahwa saya sengaja menyebabkannya [pandemi], atau soal saya melacak orang-orang. Saya memang terlibat dengan vaksin, tapi keterlibatan saya adalah untuk menyelamatkan nyawa.”

“Saya kira orang-orang berupaya mencari ‘hantu’ di balik tirai dengan penjelasan yang terlampau sederhana. Kedengkian jauh lebih mudah dipahami dibanding biologi,” sambungnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

47  +    =  53