Hot Topic

Takut Pada KKB, Warga Pegunungan Timika Mengungsi ke Polsek Tembagapura

Channel9.id-Tembagapura. Awalnya hanya sekitar 30 warga yang melewati jalur Utikini menuju Ke Polsek TembagaPura. Rupanya, mereka warga yang hendak mengungsi dan dibantu oleh personil siaga Polsek Tembagapura.

Kejadian pengungsian warga ini berlangsung pada Jumat (6/3/20) pagi hari sekitar pukul 05.00 WIT. Oleh personil Polri mereka dievakuasi, dan dari keterangan mereka tak tahan dengan teror kelompok KKB.

Evakuasi warga yang terus bertambah sehingga jumlahnya ternyata mencapai 800 orang itu dipimpin langsung oleh Kapolsek Tembagapura AKP Hermanto, SH, SIK, bersama personil TNI-Polri dari Satgas Nemangkawi.

Di sela-sela proses evakuasi, Kapolsek Tembagapura AKP Hermanto, SH, SIK menerangkan bahwa hingga Pukul 18.00 WIT  terdata hampir sekitar 800 Orang yang mengungsi, terdiri dari 100 orang anak-anak,  370 orang wanita  dan 330 Laki- Laki.

Mereka sebelumnya bertempat tinggal dari Kampung Longsoran, Kampung Batu Besar, dan Kampung Kimbeli serta kemungkinan besok akan ada lagi dari Kampung Banti yang akan datang.

Lebih lanjut Kapolsek Tembagapura  juga menjelaskan bahwa setelah memverifikasi setiap warga dengan mendata tanda pengenal, kemudian pihak CLO PT. Freeport Indonesia menyiapkan sebanyak 13 buah kendaraan bus yang  digunakan untuk masyarakat yang akan Ke Timika.

Selanjutnya di Timika juga sudah disiapkan kendaraan yang akan mengantar masyarakat hingga ke kediaman kerabat mereka di kota Timika seperti ke SP5, SP 12, Kwamki, dan daerah lain.

Warga Pegunungan Timika mengungsi ke Polsek Tembagapura, Timika Papua.

“Untuk masyarakat yang masih menunggu kendaraan bis kami siapkan makanan dan minuman sembari menunggu kendaraan menuju ke Timika “ kata AKP Hermanto.

Warga menyampaikan ucapan terima kasih atas kesigapan pihak kepolisian dan TNI dalam membantu mengamankan dan mengevakuasi masyarakat mulai dari dini hari yang gelap.

“Kami ucapkan terima kasih banyak untuk Bapak Polisi yang sudah jaga dan kasih makan kami sampe antar kami ke kota Timika, kami terima kasih banyak, karena di kampung kami takut dan tidak aman, anak-anak kami kasian mereka” ungkap tokoh pemuda Wabanti, Agus Beanal saat ditanya usai santap makanan.

Diduga kuat, beberapa kelompok KKB memang mendekati kawasan Timika. Hal ini sebelumnya sudah disampaikan oleh Kapolda Papua, Irjen Pol. Paulus Waterpauw, pada Kamis (5/3/20) yang menurutnya laporannya ada pergerakan KKB ke sekitar Freeport.

Edy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  15  =  19