Hot Topic Nasional

Tampil di COP 26, Kapolda Jambi Paparkan Pencegahan Karhutla di Glasgow

Channel9.id-Jakarta. Kepala Kepolisian Daerah Jambi Inspektur Jenderal Pol A Racmad Wibowo mewakili pemerintah memaparkan upaya Indonesia, khususnya Jambi, tentang pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dalam forum perubahan iklim Conference of the Parties ke-26 (COP26) United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) di Glasgow, Inggris. Dalam pertemuan ini dibahas terkait penjelasan skenario, isu utama dan penting tentang perubahan iklim dan harapan kepada negara anggota di dunia.

Selain itu, forum juga mendengarkan kemajuan agenda dan aksi perubahan iklim di Indonesia dalam agenda lintas kementerian di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi. Pemerintah Indonesia membuka Paviliun Indonesia yang membawakan banyak isu lingkungan dan upaya serta concern Indonesia dalam menurunkan deforestasi dan tingkat emisi.

Acara dibuka Wakil Kapolri Komisaris Jenderal Pol Gatot Edy Pramono sebagai pembicara kunci dan dilanjutkan Irjen Pol Rachmad Wibowo. Kapolda memaparkan rangkaian strategi dalam penanganan karhutla terdiri dari upaya preemtif, preventif, disruptif dan law enforcement.

Strategi ini dikenal dengan delapan kegiatan, 13 rencana aksi yang meliputi optimalisasi fasilitas penanggulangan karhutla, sosialisasi dan edukasi, optimalisasi patroli, restorasi ekosistem gambut, penganggaran berorientasi pencegahan, penegakan hukum yang kuat dan pemadaman api terintegrasi.

Nilai strategis pencegahan ditonjolkan dari strategi restorasi ekosistem gambut melalui revitalisasi sekat kanal dan community development (perikanan, peternakan, pertanian).

Sementara itu patroli terintegrasi secara khusus dikembangkan baik dalam konteks patroli pasukan darat, udara, dan patroli monitoring digital melalui pemanfaatan teknologi penginderaan jarak jauh untuk hotspot (satelit) dan cctv kamera untuk memonitor asap karhutla. Inovasi dari Polda Jambi ini telah dikembangkan dan diangkat di tingkat nasional dengan nama Asap Digital Nasional. Inovasi yang mensinergikan sembilan kementerian atau lembaga negara yang didasari pada konsep Kolaborasi Pentahelix.

Dengan dukungan CSR funding perusahaan perkebunan dan kehutanan, aplikasi Asap Digital menjadi jawaban dari permasalahan kebutuhan anggaran dan pentingnya kesadaran dunia usaha dalam upaya pencegahan karhutla.  Ke depan Asap Digital akan terus dikembangkan di bawah koordinasi Staf Operasi Mabes Polri dengan penambahan 40 kamera cctv di 10 polda rawan karhutla.

Diharapkan dengan Asap Digital Nasional, semua pihak baik pemerintah, masyarakat dan dunia usaha akan lebih dapat bersinergi dalam mencegah Karhutla sekaligus menjadi unsur utama penurunan emisi gas rumah kaca dalam mendukung agenda global menahan pemanasan global 1,5 derajat Celcius di 2030 dan net zero emission di 2050.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9  +  1  =