Nasional

Tanah Direbut PTPN II, 200 Petani Jalan Kaki dari Medan ke Istana Negara

Channel9.id – Jakarta. Ratusan petani yang tergabung dalam Serikat Petani Simalingkar Dan Sei Mencirim Bersatu, telah melewati Pematang Siantar, Sumatra Utara, Sabtu (27/6).

Diketahui 200 petani itu melakukan aksi berjalan kaki dari Medan menuju Istana Negara sejak Kamis (25/6).

Mereka ingin bertemu Presiden Jokowi sekaligus meminta tanah yang sudah dirampas PT Perkebunan Nusantara (PTPN II) segera dikembalikan.

Berdasarkan data Serikat Petani Simalingkar Dan Mencirim Bersatu tercatat tanah dengan luas kurang lebih 854 Ha milik petani Simalingkar Ayang, masih dikuasai PTPN II.

Demikian juga tanah para petani Sei Mencirim seluas kurang lebih 80 Ha masih dikuasai PTPN II.

Secara nasional, berdasarkan hasil Pansus Pertanahan DPR yang dibentuk pada 2004, tanah yang dikuasai PTPN II seluas 19.093.96 HA.

Anggota DPR saat itu membentuk Pansus pertanahan dalam rangka menyelesaikan masalah pertanahan secara nasional.

Pada 28 September 2004, DPR mengeluarkan surat rekomendasi yang ditandatangani langsung oleh Ketua DPR Periode 1999-2004 Akbar Tandjung. Surat rekomendasi itu ditujukan untuk Presiden RI.

Surat itu menjelaskan, DPR telah membentuk Pansus pertanahan dalam rangka menyelesaikan masalah pertanahan secara nasional.

Pansus tersebut telah melakukan penelitian, pendalaman, dan pembahasan supaya hati-hati terhadap permasalahan pertanahan.

Berdasarkan penelitian tersebut, Pansus memberikan sejumlah rekomendasi untuk menyelesaikan masalah pertahanan secara nasional kepada Presiden RI.

(HY)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8  +    =  11