Channel9.id – Jakarta. Pasukan Vietnam bergabung dalam latihan operasi lapangan pemeliharaan perdamaian di Pusat Pelatihan Misi Perdamaian, di Sentul, Bogor.
Inilah kali pertama Vietnam terlibat di dalam operasi misi perdamaian. Hal ini karena pada tahun 2020 mendatang Vietnam akan menjadi Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan PBB.
Dalam pertemuan dengan para pemimpin polisi Asean, ASEANAPOL ke-39, Perdana Menteri Nguyen Xuan Puch, seperti dikutip oleh Voice of Vietnam, akan terus membina hubungan baik dengan negara tetangga dalam bidang keamanan.
Indonesia, memang memiliki pusat pelatihan militer untuk pengiriman misi perdamaian dunia, yang berada di kompleks Sentul Bogor. Pelatihan militer Vietnam ini, akan berlangsung hingga 20 September 2019, dalam program kerangka kerja Pertemuan Menteri Pertahanan Asean (ADMM).
Pelatihan di Sentul sendiri diikuti oleh lebih dari 500 personil dari 10 anggota ASEAN dan delapan negara mitra, yaitu Amerika, Cina, Republik Korea, Selandia Baru, India, Rusia, Australia dan Jepang.
Tim Kementerian Pertahanan Vietnam, terdiri dari 33 petugas yang dibagi dalam dua grup yang dipimpin oleh Kolonel Nguyen Nhu Canh, Wakil Direktur Departemen Operasi Pasukan Penjaga Perdamaian Vietnam.
Materi pelatihan lapangan di Sentul itu meliputi, operasi pemberantasan ranjau darat bagi kemanusian. Kepada Voice of Vietnam, Kolonel Canh menyebutkan, “Ini pertama kali Vietnam terlibat dalam latihan ini dan partisipasinya telah menegaskan rasa tanggung jawab negara tersebut terhadap kegiatan bersama ASEAN dan ADMM,” katanya.
Dunia internasional memang mengakui keunggulan TNI di dalam misi-misi perdamaian dunia. TNI sudah sejak awal kemerdekaan terlibat dalam misi perdamaian di dalam Kontingen Garuda. Selain di Timur Tengah, misi perdamaian dunia di Asean, pernah dijalankan TNI di Kamboja.
