Channel9.id-Jakarta. Administrasi keamanan maritim Fujian dari Tiongkok meluncurkan patroli gabungan khusus selama tiga hari dan operasi inspeksi di daerah tengah dan utara Selat Taiwan yang mana termasuk pemindahan ke kapal, kutip pernyataan mereka dari akun WeChat-nya, Kamis (6/4).
Langkah ini diambil disaat tegangnya hubungan antara Tiongkok dengan Taiwan, yang diperparah dengan adanya pertemuan antara perwakilan Gedung Putih Kevin McCarthy dan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen di California pada Rabu lalu.
Otoritas keamanan maritim di daerah selatan provinsi Tiongkok itu mengatakan bahwa operasi itu termasuk “inspeksi di tempat” terhadap kapal-kapal kargo dan kapal-kapal konstruksi dari dua sisi di Selat Taiwan demi memastikan navigasi kapal, situasi yang aman dan ketertiban proyek-proyek penting di perairan sekitar.
Menteri Transportasi Maritim Taiwan dan Biro Pelabuhan mengatakan dalam pernyataannya bahwa pada Rabu malam telah melayangkan kritik keras kepada Tiongkok terhadap keputusan tersebut.
“Jika Tiongkok masih bersikeras untuk mengambil langkah yang memihak, hal ini hanya akan menciptakan masalah baru terhadap pertukaran normal antar dua kubu. Kami akan terpaksa untuk mengambil langkah tegas,” tambahnya, tanpa memberikan keterangan lebih lanjut.
Operasi itu mencakup daerah rute Pingtan Taiwan, tiga rute kecil, rute biasa kapal Selat Taiwan, area kapal komersial dan kapal penangkap ikan yang padat, dan area dengan aktivitas penambangan pasir ilegal yang tinggi.
Baca juga: Taiwan Tegaskan Tak Akan Tinggal Diam Saat Diprovokasi Tiongkok
Tiga rute kecil itu mengacu pada rute kapal antara pulau Kinmen dan Matsu di Taiwan yang berhadap-hadapan dengan Tiongkok.
(RAG)
