Tips Atasi Bau Mulut Akibat Kelamaan Pakai Masker
Lifestyle & Sport

Tips Atasi Bau Mulut Akibat Kelamaan Pakai Masker

Channel9.id-Jakarta. Semua orang wajib menggunakan masker di masa pandemi COVID-19 ini, terutama saat beraktivitas di tempat yang berisiko tinggi penularan—seperti restoran indoor hingga tempat salat umum. Adapun penggunaan masker ini ditujukan untuk mencegah penularan COVID-19.

Saat ini, ada sebagian orang harus mengenakan masker seharian. Mereka adalah yang bekerja di sektor esensial, seperti kesehatan, keamanan dan ketertiban masyarakat, logistik, hingga makanan dan minuman. Mungkin Kamu salah satu yang bekerja di sektor ini.

Baca juga: Bukan Cuma Karena Masalah Gigi dan Mulut, Bau Mulut Juga Indikasi Penyakit Lain

Kamu mungkin sudah merasakan bahwa penggunaan masker yang terlalu lama bisa memicu bau mulut. Kadang kala, hal ini mengganggu konsentrasi dan membikin Kamu tidak percaya diri—meski pakai masker.

Sekadar informasi, bau mulut itu terjadi karena saat hidung tertutup masker, Kamu cenderung bernapas lewat mulut. Hal ini bisa membikin mulut kering serta membikin bakteri dari mulut menempel dan menumpuk pada balik masker. Saat bakteri ini menumpuk, bisa memicu bau tak sedap.

Kamu tak perlu was-was soal itu. Untuk mencegah bau mulut saat menggunakan masker, lakukanlah tips sederhana berikut ini.

1. Cukupi kebutuhan cairan
Minum air dan menjaga tubuh tetap terhidrasi membantu menjaga napas tetap segar. Ini karena dengan menghidrasi bisa mencegah mulut kering, menetralkan asam, dan bakteri yang menyebabkan kerusakan gigi dan masalah gusi, yang kemudian berujung pada bau mulut. Maka dari itu, cukupilah kebutuhan air per hari dengan minum minimal delapan gelas atau dua liter sehari.

2. Jaga kebersihan mulut
Merawat kebersihan dan kesehatan mulut sangatlah penting. Untuk melakukannya, lakukanlah sikat gigi minimal dua kali sehari pada waktu pagi dan sebelum tidur. Pilihlah pasta gigi yang mengandung fluoride, yang bisa melawan bakteri jahat dan memineralisasi ulang email. Bila perlu, lakukanlah flossing atau kumur dengan obat kumur untuk mencegah dan menghilangkan plak dari gigi.

Jika tips perawatan gigi itu tak dilakukan, bakteri jahat bisa melemahkan enamel, meningkatkan sensitivitas, dan memudahkan asam, bakteri, dan racun masuk ke gigi dan menyebabkan masalah, termasuk bau mulut. Adapun dengan melakukan perawatan gigi, perkembangan bakteri jahat di mulut bisa terhambat dan risiko bau mulut pun bisa diminimalisasi.

3. Bersihkan karang gigi
Karang adalah plak yang mengeras pada gigi dan menjadi rumah bakteri. Plak ini menyebabkan bau mulut. Maka dari itu, Kamu perlu mencegah atau menghilangkan karang gigi untuk mengatasi bau mulut, sekaligus memperbaiki gigi. Untuk mencegahnya, Kamu mesti disiplin melakukan perawatan gigi dan mulut. Sementara, untuk menghilangkannya, Kamu mesti ke dokter gigi.

4. Hindari minuman tertentu
Minum air memang salah satu kunci untuk mencegah dan mengatasi bau mulut. Namun, jangan pilih minuman berperisa dan bergula. Pasalnya, minuman ini bisa meningkatkan risiko dehidrasi dan memicu bau mulut. Demikian pula jika minum kopi, yang bersifat diuretik dan membikin mulut kering.

Jika Kamu tak bisa menghindari minuman itu, pastikan untuk membilas mulut dengan air sebelum mengenakan masker. Pasalnya, endapan dari minuman itu cenderung menempel di lidah dan bisa memnyebabkan bau mulut.

5. Rutin ganti masker
Saat Kamu bernapas dan berbicara di balik masker, bakteri di mulut bisa menempel pada masker. Kamu juga menghirup kembali udara yang Kamu keluarkan sendiri dalam jumlah banyak. Hal ini bisa meningkatkan jumlah bakteri di mulut saat Kamu menghirup udara, sehingga memungkinkan Kamu bau mulut.

Untuk mengantisipasi masalah itu, gantilah masker secara rutin dan cuci masker kain untuk mencegah penumpukan bakteri.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

23  +    =  26