Hot Topic Nasional

Tom Lembong Balas Gibran soal Contekan Cak Imin: 7 Tahun Saya Buat Contekan untuk Jokowi

Channel9.id – Jakarta. Nama Tom Lembong disinggung calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka di debat cawapres, tadi malam. Gibran menuding cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar dapat contekan dari Tom Lembong.

Sebagai informasi, pria dengan nama asli Thomas Trikasih Lembong itu pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di pemerintahan Jokowi periode 2014-2019. Kini, Tom Lembong menjabat sebagai Co-Captain Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin (Timnas AMIN).

Dalam acara CNBC Indonesia Your Money Your Vote, Senin (22/1/2024), Tom Lembong mengaku dirinya sudah 7 tahun memberikan masukan untuk Presiden Jokowi. Ia juga mengaku ikut menulis pidato Presiden Jokowi.

“Saya sangat mengapresiasi ucapan mas Gibran yang berkali-kali menyebut nama saya. Ya tentunya selama 7 tahun saya membuat contekan dan menulis pidato, dan materi bicara bagi ayahnya, pak presiden,” kata Tom Lembong sambil tersenyum.

Tom Lembong menduga Gibran merasa rindu kepada dirinya yang kini tidak lagi berada di pemerintahan.

“Saya bisa mendeteksi apa, sebuah rasa rindu mungkin ya, bahwa saya tidak lagi di situ, untuk memberikan masukan-masukan yang berkualitas. Tapi sekarang yang menerima manfaat dari masukan saya adalah Pak Anies dan Pak Muhamin,” kata Tom.

Tom menyebut saat ini dia bersama Timnas AMIN bekerja keras memberikan masukan untuk pasangan capres-cawapres nomor urut 1.

Lebih lanjut, ia juga menanggapi pernyataan Gibran yang menyebut agar tidak memberikan komentar-komentar yang menakutkan dan lebih baik bersikap optimis. Tom menilai bahwa ada yang lebih penting dari sekedar optimisme, yakni realistis.

“Sebetulnya saya suka bilang yang lebih penting dari optimis atau pesimis, adalah kita harus realis, realistis. Jadi fakta data. Apakah itu menyenangkan atau pahit, itu hal kedua, terpisah. Tapi kita harus menyampaikan apa adanya, dan itu justru yang saya banggakan selama 7 tahun membuat contekan-contekan, masukan-masukan kepada pak presiden. Kita menyampaikan apa adanya, hal-hal pahit, ya karena itu permulaan dari perubahan, dan perbaikan,” jelasnya.

Sebelumnya, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka kerap menyinggung nama Tom Lembong dalam debat Pilpres keempat, Minggu (21/1/2024) malam.

Mulanya, Cak Imin melempar pertanyaan kepada Gibran terkait kawasan bioregional. Namun, Cak Imin merasa jawaban Gibran itu tidak menjawab pertanyaannya sama sekali.

Pada momen inilah Gibran lantas menilai Cak Imin yang justru tidak memahami pertanyaannya sendiri. Gibran pun menuding Cak Imin mendapat bocoran dari Tom Lembong.

“Itu kan tadi sudah saya jawab Gus. Mungkin Gus Muhaimin juga tak paham dengan pertanyaan yang diberikan ke saya, mungkin itu kan dapat contekan dari Pak Tom Lembong,” ucapnya.

Selain momen itu, nama Tom juga disebut Gibran ketika bertanya ke Cak Imin tentang lithium ferro-phosphate (LFP).

“Gus Muhaimin, Paslon nomor 1 dan tim suksesnya ini sering menggaungkan LFP, lithium ferro-phosphate, saya nggak tahu ini pasangan nomor 1 ini anti nikel atau gimana, mohon dijelaskan,” tanya Gibran kepada Cak Imin saat segmen tanya jawab antar cawapres.

Moderator kemudian mengingatkan agar singkatan dan terminologi dijelaskan. Gibran mengatakan dirinya sudah menjelaskan kepanjangan dari LFP yang menurutnya sering dibahas Tom Lembong.

“Singkatan dan terminologi mohon dijelaskan,” ucap moderator.

“LFP, lithium ferro-phosphate, tadi sudah saya bilang kan,” ucap Gibran.

“Lithium ferro-phosphate, itu sering digaungkan Pak Tom Lembong itu,” sambungnya Gibran.

Gibran mengaku heran Cak Imin tidak paham dengan LFP dalam mobil listrik. Padahal, menurut Gibran, timses pasangan calon nomor 1 kerap berbicara tentang LFP.

Gibran kembali menyinggung nama Tom Lembong. Dia menyebut aneh jika timses tidak sering diskusi bersama cawapres soal LFP yang sering dibicarakan di berbagai forum.

“Saya nggak tahu ya, Pak Tom Lembong, dan timsesnya sering nggak diskusi dengan cawapresnya, masa cawapresnya nggak paham, aneh loh,” ujar Gibran.

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

6  +  1  =