Channel9.id-Jakarta. Membintangi sebuah film tentu butuh totalitas agar bisa berakting sebaik mungkin. Demikian dengan Ariel Tatum melakoni peran Fatimah dalam film ‘Perang Kota’.
Untuk dapat melakoni peran Fatimah, Ariel Tatum melakukan observasi hingga kemudian mendapatkan sosok yang tepat, yakni pahlawan nasional Hajjah Rangkayo Rasuna Said sebagai representasi perempuan tangguh Indonesia.
“Fatimah dibangun dengan semangat juang dan pemikiran maju Rasuna Said,” kata Ariel saat acara press conference di Metropole XXI, Kompleks Megaria, Jakarta Pusat, Senin (24/2025).
Lebih lanjut, Ariel Tatum menerangkan, Rasuna Said adalah inspirasi utama. “Saya ingin Fatimah menjadi wanita yang memiliki keberanian dan kecerdasan seperti beliau, “ terangnya.
Menurut Ariel, karakter pahlawan tersebut masih sangat relevan dengan era modern. “Fatimah memiliki naluri keibuan, resiliensi, dan kebebasan untuk berpendapat. Hubungan pernikahannya dengan Isa juga cukup sehat, di mana Fatimah selalu bisa membuat keputusan untuk berbicara dan mengeluarkan pendapat, “ bebernya.
Untuk lebih dalam lagi melakoni peran Fatimah, Ariel Tatum harus membaca tuntas dan menelaah kembali novel sastra ‘Jalan Tak Ada Ujung’ karya Mochtar Loebis. Dia juga berdiskusi dengan sutradara mengenai gagasannya untuk menampilkan adegan panjang dirinya menggendong Salim (diperankan Ar Barrani).
Meskipun melelahkan, adegan tersebut dinilai merepresentasikan motivasi dan dedikasi seorang ibu. Sutradara Mouly Surya pun menyambut baik ide tersebut.
Film ‘Perang Kota’ juga dibintangi Chicco Jerikho sebagai Guru Isa dan Jerome Kurnia sebagai Hazil. Keduanya menjadi dua sosok gerilyawan yang menentang kembalinya penjajah ke tanah air.
Jerome Kurnia, yang memerankan Hazil, menyebut peran itu memberinya kesempatan untuk belajar tentang kompleksitas sifat manusia.
“Hazil mengajarkan bahwa tidak ada manusia yang benar-benar hitam atau putih. Setiap orang memiliki sisi gelap dan terang,” kata Jerome.
Chicco Jerikho, yang memerankan Isa, menambahkan bahwa film itu memberinya kesempatan untuk mendalami peran sebagai seorang suami dan guru biola, yang berlatar belakang mantan pejuang.
Menariknya, Chicco mengaku bahwa ia belum pernah menyentuh biola hingga diperlukan untuk berperan dalam film ini.
Untungnya proses praproduksi “Perang Kota” memberinya kesempatan mempelajari keterampilan bermain biola melalui lokakarya yang digelar sebelum berperan dalam film tersebut.
Film ‘Perang Kota’ siap tayang di bioskop Indonesia mulai 30 April 2025 mendatang.
Baca juga: Tantangan Ariel Tatum Lakoni Peran Asih dalam Film ‘La Tahzan’
Kontributor: Akhmad Sekhu