Trump ke Kanada
Internasional

Trump Naikkan Tarif 10% ke Kanada Gara-Gara Iklan Anti-Tarif Ronald Reagan

Channel9.id, Jakarta. Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali memanaskan hubungan dagang dengan Kanada setelah mengumumkan penambahan tarif impor sebesar 10% terhadap produk Kanada. Pengumuman itu disampaikan Trump melalui postingan di platform Truth Social pada Sabtu (25/10/2025), sebagai balasan atas iklan provokatif dari Pemerintah Provinsi Ontario, Kanada, yang menampilkan cuplikan pidato mantan Presiden AS Ronald Reagan dengan pesan kritis terhadap kebijakan tarif.

Iklan tersebut menyoroti potongan pidato Reagan tahun 1987 yang memperingatkan bahwa tarif dapat memicu perang dagang dan bencana ekonomi bagi pekerja serta konsumen. Tayangan itu diputar pada Jumat malam selama pertandingan World Series bisbol antara Toronto Blue Jays dan Los Angeles Dodgers, yang disiarkan secara nasional di AS. Trump menyebut iklan itu sebagai “penipuan” dan “penyesatan publik yang disengaja” oleh Kanada.

“Iklan mereka seharusnya dihentikan segera, tapi tetap tayang selama World Series. Karena tindakan bermusuhan dan penyimpangan fakta itu, saya naikkan tarif terhadap Kanada sebesar 10% di atas tarif yang berlaku saat ini,” tulis Trump, seperti dikutip dari Reuters pada Senin (27/10/2025).

Pernyataan Trump diunggah saat ia berada di atas Air Force One menuju Malaysia, bagian dari lawatan diplomasi ke Asia Timur yang menekankan isu perdagangan. Langkah ini memperburuk ketegangan yang sudah memuncak, di mana Trump sebelumnya menghentikan negosiasi dagang dengan Kanada akibat iklan tersebut. Ronald Reagan Presidential Foundation & Institute juga mengkritik iklan Ontario karena dianggap “memotong-motong” pidato Reagan tanpa konteks penuh, meskipun Reagan memang dikenal sebagai pendukung perdagangan bebas.

Belum jelas produk spesifik mana yang akan terkena tarif tambahan 10% ini. Sebagian besar ekspor Kanada ke AS sudah dibebaskan dari bea masuk berdasarkan United States-Mexico-Canada Agreement (USMCA), yang ditandatangani pada masa jabatan pertama Trump.

Namun, sejak Agustus 2025, pemerintahan Trump telah menerapkan tarif 35% untuk barang Kanada di luar USMCA, ditambah tarif 50% untuk sektor baja dan aluminium yang telah memukul keras ekonomi Kanada sepanjang tahun.

Perdana Menteri Kanada Mark Carney sebelumnya menyatakan kesiapannya melanjutkan perundingan dagang dengan Washington. Meski begitu, Trump mengatakan kepada wartawan di Air Force One bahwa ia belum berencana bertemu Carney selama KTT ASEAN di Malaysia.

Sementara itu, Perdana Menteri Provinsi Ontario Doug Ford, yang mengaku penggemar berat Reagan, mengumumkan penangguhan kampanye iklan di AS mulai Senin (27/10/2025) setelah berdiskusi dengan Carney. “Tujuan kami adalah memulai dialog tentang dampak tarif terhadap pekerja dan bisnis,” tulis Ford di media sosial, seperti dilaporkan oleh CNBC.

Penasihat Gedung Putih Kevin Hassett menambahkan bahwa Trump frustrasi dengan kemajuan lambat negosiasi dagang, dan menilai hubungan AS-Kanada “tidak berjalan baik.” Departemen Perdagangan AS, Gedung Putih, maupun Kantor Perdana Menteri Kanada belum merespons secara resmi pengumuman tarif baru ini.

Latar Belakang Ketegangan

Konflik ini bermula dari kampanye iklan Ontario senilai US$75 juta (sekitar Rp 1,2 triliun) yang diluncurkan awal Oktober 2025. Narasi iklan menekankan risiko tarif terhadap lapangan kerja, tanpa menyebut bahwa pidato Reagan sebenarnya membahas pengecualian untuk alasan keamanan nasional. Trump menuduh Kanada “secara ilegal memengaruhi Mahkamah Agung AS” terkait gugatan atas kebijakan tarifnya, dan menyoroti bahwa Kanada telah “menipu” dengan tarif hingga 400% terhadap petani AS.

Para analis memperingatkan bahwa eskalasi ini bisa merusak salah satu kemitraan dagang terbesar di dunia, dengan nilai perdagangan bilateral mencapai ratusan miliar dolar per tahun. Kanada, yang bergantung pada ekspor ke AS hingga 75% dari totalnya, berisiko mengalami resesi lebih dalam jika tarif bertambah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

41  +    =  45