Channel9.id. Twitter sedang merancang metode verifikasi yang lebih murah yakni senilai kurang dari $1.000 per bulan, yang diperuntukkan organisasi atau pebisnis kecil. Rencana ini disampaikan oleh CEO Twitter Elon Musk, belum lama ini, dilansir dari TechCrunch.
Musk juga menambahkan bahwa pihaknya sedang merancang cara baru untuk organisasi atau pebisnis yang mengajukan verifikasi tak terlibat aktivitas penipuan.
Untuk diketahui, saat ini organisasi atau pebisnis harus mengeluarkan $1.000 per bulan untuk verifikasi untuk mendapat centang emas, sekaligus membayar $50 per bulan untuk setiap akun afiliasi. Bagi organisasi atau pebisnis yang lebih kecil, jumlah ini terlalu besar jika sekadar mempertahankan kehadiran mereka di Twitter.
Musk sendiri tak merinci biaya paket tersebut, perusahaan apa yang memenuhi syarat untuk itu, atau kapan Twitter berencana meluncurkan paket baru tersebut.
Diketahui, Twitter saat ini mendorong penggunanya melakukan verifikasi berbayar. Terutama, akun yang punya tanda centang berkat sistem lama, namun dihapus pada bulan lalu seiring penerapan sistem baru semasa Musk.
Twitter juga mengirim email ke berbagai akun dan mendorong mereka agar berlangganan paket Twitter Blue atau Organizational Verification supaya bisa beriklan di platform.
“Mulai 21 April, @akun Anda harus memiliki tanda centang terverifikasi atau berlangganan Twitter Biru atau Organizational Verification agar bisa beriklan di Twitter. Langganan untuk akun sebesar lebih dari $1000 per bulan akan mencakup tanda centang emas… mereka bisa terus menikmati akses ke iklan tanpa gangguan,” jelas Twitter.
Baca juga: Elon Musk: Akun Terverifikasi Bakal Jadi Prioritas di Twitter