Channel9.id-Jakarta. Kini fitur “unmention” di Twitter sudah bisa diakses oleh semua pengguna. Dengan begitu, siapa pun bisa meninggalkan percakapan di tweet. Hal ini sebagaimana diumumkan oleh Twitter, belum lama ini, dilansir dari Engadget.
Twitter menjelaskan bahwa fitur itu memberi kemampuan untuk meninggalkan percakapan yang tak diinginkan oleh pengguna di platform. Saat digunakan, fitur ini bisa memutus link yang biasa muncul saat nama pengguna di-mention. Lantas pengguna tak akan lagi bisa ditandai di tweet mendatang, dan orang lain tak bisa membalas tweet di utas yang sama. Kendati fitur itu tak bisa mencegah orang lain untuk melanjutkan percakapan di utas, setidaknya fitur akan mencegah pengguna mendapat balasan dan pemberitahuan dari aktivitas di utas.
Untuk diketahui, fitur ini telah dikembangkan selama lebih dari setahun. Twitter pertama kali membocorkan ide ini pada awal tahun lalu. Saat itu, Twitter mengatakan bahwa fitur semacam itu ditujukan untuk menghindari “perhatian yang tidak diinginkan,” yang seringkali berujung pada pelecehan.
Twitter sendiri mulai menguji fitur ini pada April lalu, namun terbatas pada sekelompok kecil pengguna di web saja. Kini, dengan pembaruan, siapa pun bisa “unmention” diri mereka sendiri dari utas—entah melalui aplikasi maupun web.
Sebagai informasi, pembaruan tersebut merupakan cara baru Twitter memberi pengguna lebih banyak kontrol saat berinteraksi di platform—terutama ketika mereka mungkin lebih rentan terhadap pelecehan. Sebelumnya, Twitter juga telah menambahkan fitur pembatasan balasan, dan telah menguji “mode keamanan”, yang bisa memblokir akun yang bermasalah secara otomatis.