Channel9.id-Jakarta. Pengelola Disneyland, Hong Kong, mengumumkan penutupan tempat wisata mulai Minggu, 26 Januari 2020, dampai batas waktu yang tidak ditentukan. Penutupan menyusul penyebaran virus Corona dari Cina. Pemerintah Hong Kong telah menetapkan status darurat terkait virus tersebut.
Pihak Disneyland Hong Kong mengatakan mereka mengambil langkah untuk melindungi ‘kesehatan dan keamanan pengunjung dan para karyawan’. Pengelola juga menyebut akan mengembalikan uang pengunjung yang sudah membeli tiket sejak jauh-jauh hari.
Tak hanya Disneyland, Ocean Park yang juga merupakan taman bermain di pusat Hong Kong, juga tutup. Sebelumnya, Disneyland Shanghai, Cina, ditutup sejak Sabtu, 25 Januari 2020.
Status darurat yang diputuskan oleh pemerintah menjadi peringatan tertinggi. Tak lama, mereka segera mengumumkan mengambil langkah-langkah pencegahan risiko infeksi.
Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam, sempat menuai kritik karena dinilai tak mengindahkan seruan untuk menghentikan atau membatasi para pendatang. Pasalnya, dari lima orang yang positif terjangkit virus Corona, empat di antaranya tiba di Hong Kong seusai menumpangi kereta api cepat dari Cina.
Saat itu, Lam menolak menutup perbatasan. Dia mengatakan krisis belum sampai pada titik yang membutuhkan keputusan drastis. Kini, ia menegaskan semua orang yang melewati perbatasan Hong Kong harus menandatangani formulir pernyataan kesehatan.
Hong Kong memiliki pengalaman buruk tentang wabah virus yang mematikan. Pada 2003, hampir 300 orang meninggal akibat SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome). Peristiwa itu meninggalkan trauma mendalam di salah satu tempat paling padat penduduk tersebut.
