Channel9.id-Jakarta. YouTube mengungkapkan bahwa fitur Shorts-nya kini memiliki lebih dari 1,5 miliar pengguna bulanan yang aktif (monthly active users/MAU). Pesaing TikTok ini telah berhasil menggaet 1 miliar pengguna bulanan pada September 2021.
Format video pendek tampaknya membantu video YouTube yang lebih konvensional. Anak usaha Google ini mengatakan bahwa kanal yang menguggah video pendek dan panjang sekaligus merasakan peningkatan penonton, ketimbang kanal yang hanya mengunggah video panjang. YouTube melihat ini hal ini sebagai cerminan penonton video hari ini, di mana ada kecenderungan untuk menonton berbagai konten pada waktu dan tempat yang berbeda. Pengguna mungkin menonton Shorts selama perjalanan, namun bakal menonton video yang lebih panjang saat istirahat makan siang.
Statistik itu menunjukkan Shorts merupakan pesaing berat TikTok dan Instagram Stories. Pun bisa meyakinkan konten kreator yang tak yakin Shorts bisa menghasilkan uang. Namun, pengumuman itu rilis ketika adanya pembaruan sebaliknya di platform lain pesaing. Instagram kini memiliki opsi untuk menonton video yang lebih panjang, sementara TikTok baru-baru ini memperpanjang durasi maksimumnya menjadi 10 menit. Jadi, bisa dikatakan format video apa pun di YouTube tak lagi unik.
Dengan demikian, promosi YouTube untuk angka pengguna bulanan juga menunjukkan prioritas yang berbeda. YouTube menilai Shorts sebagai cara untuk meningkatkan engagement video berdurasi panjang kreator konten. Sementara Instagram dan TikTok menjadikan video berdurasi panjang sebagai opsi baru kreator konten yang biasanya fokus membikin video pendek. YouTube tidak bertekad untuk mengungguli pesaing, sebab perusahaan hanya merasa perlu menunjukkan bahwa Shorts cukup populer untuk mengembangkan kanal.