Channel9.id – Jakarta. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berharap sinergitas dan solidaritas Polri, TNI, ulama, dan seluruh elemen bangsa tetap dipertahankan untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan menghadapi situasi global.
“Ini semua tentunya menjadi bagian yang kita mohonkan bersama. Sehingga sinergitas dan soliditas Polri, TNI, ulama dan seluruh elemen bangsa bisa mewujudkan persatuan dan kesatuan dalam menghadapi situsi global yang sulit. Apalagi situasi ini situasi tahun politik,” kata Kapolri saat menyampaikan sambutan dalam perayaan Maulid Nabi yang digelar di Mabes Polri, Selasa 18 Oktober 2022.
Sinergitas, Soliditas, Polri, TNI, ulama dan elemen bangsa yang lain sangat dibutuhkan guna memperkuat kerja-kerja keras pemerintah dalam menghadapi tantangan-tantangan global.
Baca juga: Kapolri: Soliditas Polri, TNI dan Ulama Dipertahankan untuk Hadapi Situasi Global
Hingaa saat ini, menurut Kapolri, pemerintah selalu bekerja keras untuk menghadapi setiap tantangan itu. Buktinya, pertumbuhan ekonomi RI berada di posisi 6 di lingkungan negara-negara G20.
“Alhamdulilah, posisi Indonesia yang saat ini masih seperti sekarang dengan pertumbuhan eknomi nomor 6 di lingkungan negara G20. Inflasinya masih terjaga, dan ini merupakan karunia Allah SWT yang harus kita jaga,” kata Kapolri.
Tambahan pula, eks Kabareskrim Polri itu yakin, dengan kekuatan doa, Polri bisa menghadapi tantangan itu pula. Dia pun mengajak masyarakat mendoakan bangsa ini untuk bisa melampaui semua tantangan yang akan dihadapi.
Polri menyelenggarakan kegiatan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1444 H/2022 di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Selasa 18 Oktober 2022.
Kegiatan ini dihadiri sejumlah tokoh ulama, tokoh agama, TNI, Organisasi Kepemudaan (OKP), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), dan seluruh elemen masyarakat lain.
Pada kegiatan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, kegiatan ini mengambil tema ‘Aktualisasi Keteladanan Akhlak Nabi Besar Muhammad SAW Mewujudkan Polri yang Presisi’. Diharapkan, sifat-sifat Nabi Muhammad bisa diterapkan seluruh jajaran Polri dalam menjalankan tugas keseharian dan tugas pokok.
“Harapan kami apa yang menjadi sifat-sifat Nabi Muhammad bisa kita terapkan dalam tugas kita sehari-hari baik di dalam melaksanakan kegiatan keseharian dan melaksanakan tugas pokok,” kata Kapolri.
Dalam kesempatan itu pula, Kapolri mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen bangsa yang mendukung dan mendoakan Polri dalam melaksanakan tugas-tugas di tengah ketidakpastian situasi global.
Kapolri yakin, dengan kekuatan doa, Polri bisa menghadapi setiap tantangan. Dia pun mengajak masyarakat mendoakan bangsa ini untuk bisa melampaui semua tantangan yang akan dihadapi.
Khusus kepada kepada seluruh anggota Korps Bhayangkara, Kapolri berpesan kepada seluruh anggota untuk bisa menghadapi ujian yang datang silih berganti. Menurutnya, saat ini Polri sedang mengalami ujian. Ibarat emas, Polri saat ini sedang melakukan pemurnian menjadi 24 karat.
“Ibarat emas kita saat ini sedang melakukan pemurnian dan pengayakan untuk menjadi emas 24 karat. Sehingga kita bisa menjadi Polri yang lebih dekat dicintai masyarakat dan menjadi Polri yang mewujudkan Polri 24 karat di tengah masyarakat,” kata Kapolri.
Adapun kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW kali ni dihadiri sejumlah tokoh ulama, tokoh agama, TNI, Organisasi Kepemudaan (OKP), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), dan seluruh elemen masyarakat lain.
HY