Channel9.id, Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) mengumumkan bahwa jumlah penerima manfaat Program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan bertambah sebanyak 1,2 juta orang pada pekan depan. Dengan penambahan ini, total penerima manfaat yang telah terlayani akan mencapai hampir 7 juta orang.
Informasi tersebut disampaikan oleh Juru Bicara BGN, Reddy Hendra, dalam konferensi pers mingguan yang disiarkan melalui kanal YouTube Badan Gizi Nasional Republik Indonesia pada Minggu (6/7/2025).
“Pekan depan akan ada penambahan 1,2 juta penerima manfaat, sehingga totalnya mendekati 7 juta orang,” ujar Reddy.
Peningkatan jumlah penerima manfaat sejalan dengan bertambahnya jumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang beroperasi di seluruh Indonesia. Hingga 6 Juli 2025, tercatat sebanyak 1.873 unit SPPG telah beroperasi di 38 provinsi. Reddy menambahkan, pekan depan akan ada penambahan 473 unit SPPG, sehingga total unit yang aktif mencapai 2.346.
“Angka ini sudah melampaui target awal BGN yang menetapkan 1.994 unit SPPG aktif hingga Juli 2025,” jelasnya.
Dari total unit tersebut, diperkirakan sekitar 100.000 tenaga kerja langsung akan terserap. Selain itu, sekitar 10.000 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) turut terlibat dalam penyediaan bahan baku untuk SPPG.
Reddy memastikan bahwa operasional seluruh SPPG akan tetap dijalankan sesuai standar yang telah ditetapkan demi menjaga kualitas dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Saat ini, BGN juga tengah mempercepat proses verifikasi bagi mitra SPPG. Hingga awal Juli, tercatat ada sekitar 4.000 SPPG yang masih menunggu proses verifikasi.
“Kami harap proses percepatan ini bisa berjalan lancar agar target BGN di bulan Agustus dapat segera tercapai,” tambahnya.
Sebagai informasi, pada pekan sebelumnya BGN mencatat jumlah penerima manfaat MBG telah mencapai lebih dari 5,5 juta orang dengan serapan tenaga kerja lebih dari 72.000 pekerja.
