Channel9.id-Banjarmasin. Wamendagri Akhmad Wiyagus menegaskan bahwa kerja sama solid antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas inflasi nasional. Pesan itu ia sampaikan saat memimpin Rakor Tim Pengendalian Inflasi Daerah di Aula Kayuh Baimbai, Kantor Wali Kota Banjarmasin, Kamis (13/11).
Wiyagus menyampaikan bahwa isu inflasi mendapat perhatian langsung Presiden Prabowo Subianto, sementara Mendagri Tito Karnavian rutin menggelar rapat mingguan untuk memantau perkembangan harga. Langkah konsisten ini, kata Wiyagus, mendapat apresiasi khusus dari Presiden pada Rapat Paripurna Kabinet satu tahun pemerintahan Prabowo–Gibran.
Ia menekankan bahwa kekuatan Indonesia dalam mengendalikan inflasi terletak pada kemampuan gotong royong lintas sektor. “Boleh dikatakan alat pengendalian inflasi di Indonesia ini tidak dimiliki oleh negara lain,” ujarnya.
Di hadapan jajaran Pemkot Banjarmasin, Wiyagus juga mengingatkan pentingnya dukungan daerah terhadap berbagai program strategis nasional, termasuk Koperasi Merah Putih, Makan Bergizi Gratis, Sekolah Rakyat, Cek Kesehatan Gratis, hingga pembangunan infrastruktur. Semua program itu, tegasnya, hanya akan optimal bila daerah menjalankan perannya secara maksimal.
Menjelang Natal dan Tahun Baru, ia meminta pemda meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kenaikan harga komoditas pangan. Telur ayam ras, daging ayam ras, ikan gabus, dan ikan peda disebut sebagai komoditas yang perlu dijaga ketat agar inflasi tetap berada dalam rentang target.
Pada akhir rapat, Wiyagus mengajak semua pihak memperkuat koordinasi dan melakukan brainstorming untuk memastikan solusi pengendalian inflasi semakin tepat dan berkelanjutan.
Baca juga: Mendagri: Hunian Layak Kunci Kota Aman dan Produktif
