Nasional

Dua Pekan Beroperasi, Dapur Umum Brimob Layani Ratusan Pengungsi Aceh Tamiang

Channel99.id-Aceh Tamiang. Dapur lapangan milik Brimob Polri terus menjadi tumpuan kebutuhan pangan pengungsi banjir bandang di Aceh Tamiang. Sudah sekitar dua pekan, dapur umum yang berdiri di kawasan Islamic Center Kuala Simpang itu menyajikan 300 hingga 400 porsi makanan setiap hari.

Selain menyediakan makanan, Brimob Polri juga menyiagakan mobil pengolah air bersih untuk memenuhi kebutuhan air minum pengungsi dan relawan. Dalam sehari, unit water treatment tersebut mampu memproduksi hingga 16 ribu liter air layak minum dengan operasional sekitar 20 jam per hari.

Komandan Tim Dapur Lapangan Sat Brimob Polda Sumatera Selatan, AKP D. Wawan, mengatakan total 25 personel Brimob dikerahkan untuk mengoperasikan dapur umum dan unit pengolahan air bersih tersebut.

Menu yang disajikan saat ini masih sederhana, yakni nasi dengan lauk telur dan ikan sarden. Wawan mengakui pasokan sayur-mayur masih terbatas. Pada awal pendirian dapur, produksi makanan sempat mencapai 500 porsi per hari sebelum berangsur menurun.

“Sekarang stabil di kisaran 300-an porsi per hari. Karena sebagian pengungsi sudah menerima bantuan dan bisa masak sendiri, ada juga yang hanya mengambil lauk, nasinya dari kami,” ujar Wawan, Selasa (23/12).

Dalam sehari, dapur umum Brimob menghabiskan sekitar 60 hingga 100 kilogram beras, dengan kebutuhan lauk mencapai sekitar 200 butir telur per hari ditambah ikan sarden sebagai selingan menu.

Yang menarik, dapur umum ini terbuka untuk siapa saja. Tidak hanya pengungsi di Posko Islamic Center, tetapi juga warga dari luar kawasan, relawan, hingga pengungsi dari posko lain yang singgah.

“Kami tidak pernah menutup untuk siapa pun yang datang ke sini. Selama tersedia, silakan makan. Relawan, rekan-rekan jurnalis juga sering mampir. Tidak pernah saya tolak,” tegasnya.

Meski belum diketahui sampai kapan dapur lapangan akan beroperasi, Brimob Polri memastikan kesiapan untuk terus mendukung kebutuhan pangan warga terdampak banjir di Kuala Simpang dan wilayah Aceh Tamiang.

Di akhir, Wawan menyampaikan doa agar para korban banjir diberi kekuatan menghadapi musibah dan kondisi segera pulih kembali.

Baca juga: Heli Angkut Logistik hingga Al Quran Terus Diterbangkan ke Aceh Tamiang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

66  +    =  69