Channel9.id – Jakarta. Komisi VII DPR akan memanggil petinggi PT Pertamina terkait kerugian yang dialami hingga Rp11 trilun selama semester pertama tahun 2020.
“Dalam Rapat Dengan Pendapat (RDP) minggu depan kami minta penjelasan bagaimana mereka mengantisipasi kinerjanya, termasuk apa saja yang menjadi daya dukung dan daya dorong agar kinerjanya pulih,” kata Wakil Komisi VII DPR Eddy Soeparno, Rabu (26/8).
Eddy menyatakan, kerugian yang dialami Pertamina tidak lain dari dampak sentimen negatif dari pandemi Covid-19 yang merontokkan seluruh persendian ekonomi Tanah Air.
Dia pun yakin Pertamina akan rebound dan mendapatkan keuntungan besar jika pemerintah mampu mengatasi pandemi Covid-19 secara baik.
“Kembali lagi, ini tegantung pada penanganan Covid-19 secara keseluruhan. Sekarang ini kita lihat sebagian masyarakat sudah berani beraktivitas. Tetapi, tidak semuanya berani beraktivitas secara normal,” katanya.
Terlebih, banyak orang yang masih takut melakukan aktivitas normal kembali meski harus menerapkan protokol kesehatan. Hal inilah yang dinilainya menjadi faktor yang memengaruhi laju pertumbuhan ekonomi.
“Ada normalisasi tapi tidak pada tahap normal pra-Covid. Jadi memang kalau ada rebound, kembali lagi, kami belum sempat bertanya lagi dengan Pertamina,” pungkasnya.
(HY)