Pihak Oposisi Belarus Ingin Isu Ryanair Dibahas di KTT G7
Internasional

Pihak Oposisi Belarus Ingin Isu Ryanair Dibahas di KTT G7

Channel9.id-Belarus. Amerika Serikat, Inggris dan Uni Eropa harus segera bersama-sama menekan presiden Belarus Alexander Lukashenko dan pemerintahnya, ujar pemimpin oposisi Belarus, Sviatlana Tsikhanouskaya kepada Reuters pada hari Jumat (4/6/2021).

Tsikhanouskaya mengeluarkan pernyataan tersebut disaat ia sedang berkunjung Warsaw di Polandia sebelum diadakannya KTT G7 di Inggris. Dia berharap isu yang diangkat oleh oposisi Belarus akan dibahas di KTT G7. Belarus menjadi topik utama di kancah internasional  setelah mereka memaksa pesawat Ryanair untuk mendarat di ibukota dan menangkap jurnalis oposisi.

“Kalau negara-negara kaya bersama-sama menekan Belarus, efeknya akan lebih besar, dan kami meminta Inggris, Amerika, Ukraina dan Uni Eropa untuk melakukannya. Mereka harus bertindak bersama-sama agar suaranya lebih terdengar lagi,” kata Tsikhanouskaya.

Prancis sudah mengatakan kalau mereka akan mengundang pihak oposisi Belarus ke KTT G7 jika sang tuan rumah, Inggris setuju. Inggris mengatakan kalau mereka masih belum berencana untuk mengundang delegasi lainnya, tapi khusus untuk Belarus akan didiskusikan terlebih dahulu.

Namun Tsikhanouskaya mengatakan kalau ia masih belum menerima undangan ke KTT, namun ia yakin isu Belarus akan dibahas disana.

Inggris, Amerika Serikat dan Uni Eropa sudah menjatuhkan sanksi dan membekukan aset beberapa petinggi Belarus setelah pihak oposisi mengatakan kalau pemilu tahun lalu sudah dicurangi.

Sejak insiden pesawat Ryanair, negara-negara Barat telah melarang perusahaan penerbangan untuk terbang di wilayah udara Belarus dan juga sebaliknya. Mereka juga menambahkan kalau akan ada sanksi-sanksi lainnya.

Namun beberapa tokoh oposisi lainnya meminta agar negara-negara lain untuk memberikan sanksi lebih keras lagi agar memberikan dampak yang lebih besar ke perekonomian Belarus, seperti pembatasan impor mineral dan minyak dari Belarus.

(RAG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

6  +  1  =