Nasional

Antisipasi Lupa, Ini Bacaan Niat Puasa Sebulan Penuh

Channel9.id-Jakarta. Bulan suci bagi umat Muslim telah tiba. Niat merupakan salah satu rukun puasa yang tidak boleh dilewatkan. Niat cukup diucapkan dari dalam hati dan dilakukan pada malam hari sebelum terbitnya fajar.

Akan tetapi, sering kali umat muslim lupa untuk berniat puasa di malam hari. Lalu, bagaimana mengantisipasinya?

Mengutip dari laman NU Online, para ulama menganjurkan niat puasa sebulan penuh yang dapat dibaca di waktu sahur pertama bulan Ramadan. Tujuannya, jika suatu hari seorang muslim lupa melakukan niat, maka puasanya tetap sah karena telah dicukupkan dengan niat puasa sebulan penuh dengan mengikuti (taqlid) mazhab Maliki.

Baca juga: Bahaya Langsung Tidur Setelah Sahur 

Imam Al-Qulyubi menyatakan, “Disunahkan pada malam pertama bulan Ramadan niat berpuasa sebulan penuh untuk mengambil manfaat dari pendapat Imam Malik pada suatu hari yang lupa untuk berniat di dalamnya. Karena beliau menganggap niat tersebut mencukupi bila lupa niat pada malam-malam berikutnya di semua malam Ramadan.” (Hasyiyah Al-Qulyubi, II/66).

Adapun lafadz niat puasa sebulan penuh adalah sebagai berikut

نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هَذِهِ السَّنَةِ تَقْلِيْدًا لِلْإِمَامِ مَالِكٍ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma jami’I syahri ramadhani hadzihis sanati taqlidan lil imami Malik fardhan lillahi ta’ala.

Artinya: “Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti Imam Malik, fardhu karena Allah Taala”

Baca juga: Supaya Puasa Lancar Jaya, Apa Saja Menu yang Harus Dihindari 

Perlu diperhatikan, niat puasa sebulan penuh hanya sebagai antisipasi apabila lupa tidak melakukan niat puasa sehingga umat muslim tetap diwajibkan melakukan niat seperti biasa di setiap malamnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  57  =  63