Channel9.id-Jakarta. Universitas Negeri Jakarta, akhirnya memiliki rektor baru setelah lama jabatan pimpinan kampus hijau itu dipimpin pelaksana tugas.
Dr. Komarudin M.Si, dari Fakultas Ilmu Sosial, berhasil menyakinkan Sidang Senat Guru Besar Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Dalam pemilihan suara, Komarudin mendapatkan suara 62 suara, Paulina Pannen 23 suara, dan Sofiah Hartati 16 suara.
Ketua Senat Guru Besar Universitas Negeri Jakarta, Prof Hafid Abbas, disaksikan Sekretaris Inspektur Jenderal Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Yusrial Bachtiar, pada Kamis (19/9/19) menetapkan Dr. Komarudin sebagai Rektor UNJ terpilih periode 2019-2023.
Sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Senat UNJ Nomor 548/UN30.22/TP00.01/2019, suara senat berjumlah 65 persen dan selebihnya 35 persen adalah suara Menristek Dikti.

Terpilihnya Dr Komaruddin membawa angin penyegaran bagi UNJ. Karena Dr. Komarudin berasal dari Fakultas Ilmu Sosial dan ini sudah lama sejak era Prof Deliar Noor, Rektor UNJ hampir selalu berasal dari Fakultas Ilmu Pendidikan.
Di bawah Dr. Komaruddin, Universitas Negeri Jakarta, yang sebelumnya IKIP Jakarta memang harus segera berbenah diri. Pasca pencopotan rektor sebelumnya dan UNJ dijabat terpaksa pejabat pelaksana tugas yang ditunjuk oleh Kemenristek Dikti.
“Ini kemenangan kita semua. Melalui universitas, ilmu pengetahuan, teknologi, seni, olahraga, dan berbagai keahlian disemai, ditransformasikan dan dikembangkan untuk kemajuan peradaban manusia dan kemanusian,” ujar Komaruddin seperti dikutip laman resmi IKA UNJ.
Kepemimpinan Dr. Komaruddin diharapkan bisa mengembalikan UNJ seperti pada era-era di mana kampus Rawamangun ini dikenal memiliki segudang intelektual papan atas. Nama-nama seperti Prof. Deliar Noor, Prof. Dr. Winarno Surachmad, Prof. Dr. Conie Semiawan, adalah tokoh-tokoh dari UNJ.