Hot Topic Nasional

Indonesia Indicator: Seluruh Anggota Polri Kompak Kembalikan Persepsi Kepercayaan Publik

Channel9.id – Jakarta. Direktur Komunikasi Indonesia Indicator (I2) Rustika Herlambang mengatakan, persepsi kepercayaan publik untuk Polri kini sudah bangkit usai mengalami keterperukan. Persepsi itu bangkit karena upaya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beserta jajaran yang berupaya untuk mengembalikannya.

“Persepsi publik ke Polri kini sudah bangkit,” kata Rustika, Sabtu 31 Desember 2022.

Rustika menilai Polri dan jajarannya kompak dari level atas hingga bawah berupaya mendapatkan kembali persepsi positif publik.

Baca juga: Cipayung Plus: Polri Lakukan Penanganan Demo Humanis

Rustika berpendapat kekompakan Polri dalam meraih kembali kepercayaan publik tak lepas dari karakter pemimpin yang kuat, dalam hal ini Kapolri hingga level kapolsek. Menurut Rustika, Kapolri dan para komandan di jajaran mampu menaikkan kembali kepercayaan diri anggota-anggota polisi yang terimbas kasus Ferdy Sambo, Tragedi Kanjuruhan hingga kasus Irjen Teddy Minahasa.

“Hal terpenting kedua adalah soal kepemimpinan yang kuat. Jadi kepemimpinan yang kuat mulai dari level Kapolri (Jenderal Listyo Sigit Prabowo) sampai Kapolsek. Bagaimana mereka bisa menghandle seluruh anggotanya. Ketika pada suatu titik terbawah, para polisi di daerah itu mereka merasa tidak percaya diri hanya karena sebuah kasus yang ada di pusat,” ucap Rustika.

“Apa yang dilakukan seluruh Kasatwil dan itu terbaca melalui intelijen media. Bahwa seluruh Kapolsek, Kapolres, Kapolda seluruh Indonesia bahkan PJU, mereka bergerak secara masif menyampaikan kembali kepada publik, mereka hadir dekat dengan masyarakat, mereka menemukan terobosan-terobosan terbaru supaya bisa hadir kepada masyarakat,” imbuh Rustika.

Salah satu yang membuat persepsi positif publik pada Polri kembali meningkat, imbuh Rustika, adalah pemberitaan tentang langkah-langkah Sigit dalam membenahi Polri. Rustika mengatakan gaya kepemimpinan Sigit juga membuat masifnya upaya jajaran Polri merebut kembali kepercayaan publik.

“Dan tidak lupa juga ternyata media juga banyak memberikan apresiasi kepada Bapak Kapolri di tengah isu tekanan untuk berbenah-benah. Ternyata Pak Kapolri itu punya cara yang luar biasa. Dia tidak ingin berbenah dengan membuat keruh airnya,” tuturnya.

“Jadi diam-diam beliau bergerak dan semuanya tenang, tapi sebenarnya sudah turun semua situasinya. Dan kita melihat bahwa persepsi publik yang positif itu tidak lepas daripada kepemimpinan Kapolri,” sambung Rustika.

HY

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

26  +    =  29