Channel9.id-Jakarta. Dua belas modul pelajaran agama Islam untuk majelis taklim di pengajian rutin tengah disiapkan Kementerian Agama (Kemenag). Modul-modul tersebut nantinya akan menjadi pedoman dalam ceramah di majelis taklim.
Tarmizi Tohor, Sekretaris Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, mengatakan modul dibuat lantaran selama ini tak ada pedoman ceramah di majelis taklim. Karenanya, ilmu yang diberikan tidak optimal.
“Insya Allah tahun depan kita cetak. Kita akan minta nanti majelis taklim ini gunakan modul ini,” ujar Tarmizi, di Kantor Kemenag, Jakarta, Selasa (3/12).
Ia memaparkan sejumlah judul yang disiapkan , di antaranya Fikih, Akidah Akhlak, Sejarah Islam, dan Moderasi Beragama. Modul ini, lanjut ia, merupakan usulan dari para ketua majelis taklim dan dirumuskan Kemenag bersama para ahli.
Tarmizi menyebut modul tersebut dikhususkan untuk pengajian rutin, baik harian, mingguan, atau bulanan. Modul tidak ditujukan untuk pengajian besar, seperti peringatan Isra Miraj atau Maulid Nabi Muhammad SAW.
Menurut Tarmizi, modul akan didistribusikan ke majelis taklim setelah pendataan. Meski begitu, ia menekankan tak ada kewajiban bagi majelis taklim menggunakan modul tersebut.
“Bukan wajib, mau pakai silakan, kita sediakan modul. Dari pada nanti pulang ke rumah ditanya suami enggak tahu apa-apa,” Tarmizi menjelaskan.
Sebelumnya, Kemenag menerbitkan aturan pendataan majelis taklim lewat Peraturan Menteri Agama Nomor 29 Tahun 2019 tentang Majelis Taklim.
(LH)