Channel9.id-Padang. Ketua Umum Tim Penggerak (TP) PKK Tri Tito Karnavian meminta kader PKK melibatkan komunitas-komunitas untuk gerakan pembagian masker dan sosialisasi protokol kesehatan.
Hal itu disampaikannya dalam acara Launching Gerakan Tiga Juta Masker se-Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Sumbar, Kota Padang pada Selasa, (25/08).
“Kita harus melibatkan komunitas lain yang banyak di sekeliling kita. Karena kita mungkin tidak bisa bekerja sendiri, mempunyai keterbatasan tenaga, waktu. Ini akan menjadi ringan kalau kita berbagi bersama-sama komunitas lainnya,” ujar Tri.
Ia berharap agar masyarakat dapat memahami bahwa pencegahan penularan Covid-19 membutuhkan kerja sama dari banyak pihak. Untuk itu, Tri menyatakan kegiatan “PKK Gebrak Masker” salah satu upaya sekaligus sumbangsih dirinya bersama seluruh kader PKK dalam menurunkan tingkat penularan Covid-19.
“Kita hanya bisa berhasil kalau kita bersama-sama melaksanakan protokol kesehatan ini. Semoga kegiatan PKK Gebrak Masker ini bisa bermanfaat bagi kita semua, tidak hanya hari ini, tetapi untuk masa-masa yang akan datang,” katanya.
Lebih lanjut Tri mengatakan, kader PKK dapat memanfaatkan program “dasa wisma” yang sudah ada.
“Satu kader mengawasi 10 rumah. Nah, di sinilah peran kader PKK dalam mensosialisasikan (protokol kesehatan Covid-19), juga mengajak masyarakat disiplin dalam memakai masker terutama,” kata Tri dalam keterangannya kepada pers selepas acara.
Ia menambahkan, seluruh kader PKK di seluruh Indonesia sudah melaksanakan kegiatan pembagian masker sejak awal pandemi Covid-19. Namun, kegiatan tersebut semakin diintensifkan setelah dirinya dan jajaran TP PKK mendapat perintah langsung dari Presiden Joko Widodo .
“Karena perintah Bapak Presiden untuk mengintesifkannya lagi sehingga sekarang bergerak semua. Semua provinsi bergerak dalam meluncurkan gerakan PKK ini yaitu Gebrak Masker,” pungkas Tri.