Channel9.id – Jakarta. Koalisi Masyarakat Sipil mendesak Polda Jawa Barat dan Polres Bandung untuk mengusut tuntas tindakan kekerasan yang dialami korban penggusuran paksa di Tamansari, Kota Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Diketahui sebelumnya, warga korban penggusuran paksa Taman Sari, Bandung, yang sedang berjuang mempertahankan hak tempat tinggalnya diserang orang tidak dikenal berpakaian preman pada Kamis 11 Februari 2021.
Sekelompok orang tidak dikenal tersebut melakukan penyerangan dengan membawa senjata tajam dan tumpul, seperti kayu balok, besi, linggis.
Direktur Eksekutif Institute of Criminal Justice Reform (ICJR) Erasmus Napitupulu menduga kekerasan itu dilakukan preman yang merupakan pekerja proyek rumah deret PT Sartonia Agung.
“Mendesak Kepolisian untuk mengusut tindak kejahatan kekerasan dan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh Orang Tak Dikenal yang sebagian diduga kuat pekerja proyek rumah deret PT Sartonia Agung,” kata Erasmus Napitupulu dalam keterangannya, Senin 15 Februari 2021.
Selain membawa senjata tajam, penyerangan itu disertai dengan tindakan mengancam dan mengintimidasi warga, pembela HAM dan jurnalis yang bertugas.
Eramus menyatakan, tindakan orang tidak dikenal yang melakukan penyerangan yaitu dengan merusak tanaman pangan yang menjadi sumber makanan sehari-hari warga korban penggusuran paksa.
Termasuk, mengusir paksa warga korban dan menutup akses tempat tinggal warga dengan membuat pagar dari seng dan menyerang warga dan para Pembela Hak Asasi Manusia (HAM) yang tengah mendampingi bertugas.
“Tindakan barbar penuh kekerasan yang orang tak dikenal tersebut menyebabkan warga luka-luka hingga mengakibatkan lebam pada wajah dan badan,” kata Eramus.
Berdasarkan keterangan warga di lokasi ketika kejadian penyerangan berlangsung terdapat beberapa petugas keamanan yang berjaga, namun membiarkan tindak kekerasan yang terjadi.
“Pembiaran ini mengindikasikan adanya kerjasama yang terorganisir dari pihak yang berkepentingan atas proyek rumah deret PT Sartonia Agung. Bentuk serangan seperti ini juga turut menambah panjang daftar kasus serangan terhadap Pembela HAM dan Paralegal yang mengalami peningkatan setiap tahunnya,” katanya.
Atas serangan tersebut, Koalisi Masyarakat Sipil mendesak polisi mengusut tuntas tindakan kekerasan yang dialami korban penggusuran di Tamansari.
HY