Pakar Sebut WhatsApp Beritikad Baik
Techno

Pakar Sebut WhatsApp Beritikad Baik

Channel9.id-Jakarta. Buntut kebijakan privasi terbaru WhatsApp mewajibkan penggunanya berbagi data ke Facebook. Hal ini menjadi sorotan banyak pihak. Kebanyakan di antaranya tak terima dengan paksaan ini.

Pakar keamanan internet dari Vaksincom Alfons Tanujaya mengatakan bahwa hal yang dilakukan WhatsApp tak kelewat batas. Terlebih jika dibandingkan dengan platform lain.

“Sebagai contoh, YouTube juga melakukan hal yang sama. Malah untuk yang membayar tetap diolah data video yang dilihat dan mendapatkan rekomendasi. Artinya, algoritma diterapkan juga pada user berbayar,” kata dia, Selasa (12/1).

Baca juga : Panggil Pihak WhatsApp, Kominfo Pinta Ini

Menurut Alfons, WhatsApp justru beritikad baik untuk tak diam-diam menggunakan data pengguna. Hal ini merupakan langkah formal dan izin untuk membagikan metadata pelanggannya.

“Aplikasi medsos lain juga sama saja, lihat saja hak akses yang diminta oleh program chat lain. Sama saja,” tandas dia.

Hal yang menjadi masalah, kata Alfons, WhatsApp sudah menjadi platform yang sangat besar dan mampu bertindak agak monopolistik, sehingga konsumen kesulitan mendapat pilihan lain.

“Ini memang sifat perusahaan internet yang awalnya memberikan gratis atau subsidi dengan bakar duit. Kalau kompetitor sudah kalah dan habis, lalu mereka tinggal leha-leha mendikte pasar. Karena itu mungkin ada baiknya juga memelihara messaging lain supaya WA tak terlalu dominan,” terang dia.

“Walaupun ujung-ujungnya tetap akan sama siapa saja yang menang, asalkan ada kompetisi itu yang terbaik untuk konsumen,” tandas Alfons.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

87  +    =  90