Channel9.id – Jakarta. Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Maulana Al Habib Muhammad Luthfi bin Ali Bin Yahya alias Habib Luthfi dianugerahi Dharma Pertahanan. Penganugerahan ini diberikan langsung oleh Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto.
Dikutip dari Pasal 1 ayat (1) Peraturan Menteri Pertahanan Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2018 tentang Penghargaan Dharma Pertahanan, Penghargaan Dharma Pertahanan adalah penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Pertahanan kepada perorangan dan lembaga yang berjasa dalam menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, serta melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia melalui bidang pertahanan.
“Dalam perjalanan pengabdian, beliau (Habib Luthfi) selalu sangat mengutamakan nilai-nilai kebangsaan, selalu mengutamakan Bhineka Tunggal Ika, kemudian kedaulatan NKRI,” kata Prabowo kepada wartawan usai upacara penganugerahan di Gedung Sudirman, Kantor Kemenhan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (25/9/2023).
Menurut Prabowo, Habib Luthfi merupakan tokoh agama yang selalu mengutamakan nilai-nilai persatuan dan kerukunan bangsa.
“Dalam perjalanan beliau sebagai tokoh agama, sebagai seorang yang melaksanakan syiar agama, tapi selalu mengutamakan juga kerukunan dan jiwa persatuan dan semangat bela negara,” terang Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo menilai Habib Luthfi merupakan sosok yang dekat dengan TNI dan Polri. Selain itu, ia juga menilai Habib Luthfi sangat berjasa dalam menjaga dan melestarikan situs-situs bersejarah.
“Atas itu semualah kami menilai beliau sangat pantas untuk menerima penghargaan Dharma Pertahanan karena sumbangsih beliau terhadap pertahanan negara,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Habib Luthfi mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepadanya. Meski begitu, Habib Luthfi merasa penghargaan Dharma Bhakti ini bukan sesuatu yang membuatnya larut dengan sebuah kebanggaan.
“Karena akan meningkatkan tanggung jawab kita dalam mengemban amanah, walaupun bentuknya suatu penghormatan, itu tanggung jawab kita bagaimana mempertahankan NKRI harga mati tidak bisa digoyahkan,” ungkapnya.
Penganugerahan ini dilakukan secara tertutup. Usai prosesi penganugerahan, Prabowo dan Habib Lutfi bersama sejumlah pejabat Kemhan melakukan foto bersama.
HT