Nasional

Rektor UNJ Dorong Pelajar di Jatinegara Kaum Cinta Lingkungan

Channel9.id-Jakarta. Rektor Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Prof Komarudin mendorong para pelajar di Kelurahan Jatinegara Kaum, Jakarta Timur, untuk memiliki kesadaran lingkungan, salah satunya dengan memanfaatkan hasil limbah. Hal ini disampaikan Prof Komarudin dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang mengadakan Lomba Tari Betawi Berwawasan Ekologis di RPTRA Jaka Berseri, Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur (19/9/2023).

Kegiatan ini sendiri menggandeng delapan Sekolah Dasar (SD) se-Kelurahan Jatinegara Kaum untuk melakukan pentas seni tari Betawi dengan atribut dari hasil kombinasi limbah.

Dalam kesempatan ini, Prof Komarudin yang juga Ketua PkM kegiatan, menyebut Kelurahan Jatinegara Kaum merupakan salah satu wilayah binaan unggulan UNJ dalam program pengabdian masyarakat selain Desa Wisata Edukasi, Cisaat, Subang dan Kepulauan Seribu.

Prof Komarudin menyampaikan, bukan hanya kali ini saja UNJ melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Kelurahan Jati Negara Kaum. Menurutnya, UNJ pada tahun lalu juga telah menggagas program Kampung Pancasila di wilayah tersebut.

“Sebelumnya pada kegiatan PkM, saya telah menggagas program Kampung Pancasila dalam rangka mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Kelurahan Jatinegara Kaum pada tahun lalu. Gagasan pembentukan Kampung Pancasila merupakan wujud pemberdayaan masyarakat pada pembudayaan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai bagian dari perilaku hidup sehari-hari masyarakat,” ungkapnya.

Prof Komarudin menambahkan bahwa Kampung Pancasila memiliki program unggulan yang beragam. Tahun ini, lanjutnya, UNJ menggagas tema kebudayaan dengan konsep ekologi.

“Jika tahun kemarin ada lomba cerdas cermat tentang wawasan Pancasila, hari ini temanya kebudayaan, yaitu tarian budaya betawi dengan konsep ekologi. Kegiatan Lomba Tari Betawi Berwawasan Ekologi sebagai bagian untuk menumbuhkan wawasan dan kecintaan para pelajar terhadap lingkungan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Prof Komarudin berharap kegiatan ini dapat membudaya tidak hanya dalam lingkungan sekolah, tetapi juga masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Sementara itu, Lurah Jatinegara Kaum, Henrica mengakui bahwa program pengabdian UNJ selama ini telah memberikan dampak positif terhadap pengembangan wilayahnya.

“Dengan datangnya UNJ, warga sudah merasakan banyak dampak positif,” katanya.

Terkait situasi lingkungan di Kelurahan Jatinegara Kaum, Henrica mengungkapkan sebanyak 430 KK tidak memiliki septic-tank sebagai saluran sanitasi warga, baik komunal maupun mandiri. Namun, lanjutnya, masalah ini sudah terselesaikan bersama UNJ.

“Warga saat ini sudah melakukan deklarasi sebagai wilayah bebas dari buang air besar sembarangan,” tutur Henrica.

Selain itu, menurut Henrica, kerjasama pengabdian ini juga telah memantapkan kerja bank sampah di wilayahnya. Ia mengatakan, hal ini terutama berkat dukungan ilmu dan teknologi dari para dosen UNJ yang melakukan pengabdian di Kelurahan Jatinegara Kaum. Bahkan, bank sampah di Kelurahan Jati Negara Kaum ini telah meraih penghargaan tingkat nasional.

“Dengan dukungan tersebut, alhamdulillah bank sampah kami mendapatkan penghargaan juara pertama tingkat nasional di RW 03 Kelurahan Jatinegara Kaum,” ungkapnya.

Baca juga: UNJ Peringati Hari Olahraga Nasional, Dorong Pola Hidup Sehat

Henrica pun mengapresiasi kerjasama dalam bentuk pengabdian yang digagas oleh UNJ, termasuk penyelenggaraan lomba tari khas betawi berwawasan ekologi yang terselenggara hari ini.

Dalam kegiatan Lomba Tari Betawi Berwawasan Ekologis ini, SDN 03 meraih Juara I, SDN 06 meraih Juara II, dan SDN 05 meraih Juara III.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  72  =  80