Channel9.id – Jakarta. Perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru 2023 begitu dinantikan. Bahkan, kouta PPPK Guru 2023 akan diterima lebih banyak dengan jumlah formasi mencapai ratusan ribu.
Hal itu disampaikan oleh Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Nunuk Suryani. Ia menyebutkan, terdapat 601.286 formasi ASN PPPK guru yang dibutuhkan untuk tahun 2023.
“Jumlah itu dibutuhkan di tahun ini guna penuntasan kebutuhan guru ASN di sekolah negeri,” ucap dia, Selasa (21/3/2023) malam, dikutip dari Kompas.com.
Kebutuhan formasi PPPK Guru 2023 merupakan gabungan dari sisa formasi PPPK Guru 2022 yang ditambah dengan kebutuhan 2023.
Untuk tahun lalu saja, ada 3.034 orang sebagai Pelamar Prioritas 1 (P1) PPPK Guru 2022. Karena belum mendapat penempatan, P1 Guru 2022 akan diikutsertakan dalam Seleksi PPPK 2023.
Nunuk menjelaskan, kebutuhan ASN PPPK guru di tahun 2023 merupakan sisa kebutuhan formasi tahun 2022 dan ada puluhan ribu guru ASN yang akan pensiun di tahun 2024.
“Jadi sisa kebutuhan formasi tahun 2022 ada 531.524 formasi dan guru ASN pensiun tahun 2024 ada 69.762 orang, jadi total kebutuhan tahun 2023 ada 601.286 formasi,” jelas dia.
Dirjen GTK mengaku upaya pemenuhan kebutuhan guru ASN PPPK guru sepanjang 2 tahun terakhir masih belum maksimal.
Hal tersebut karena guru ASN PPPK guru yang telah dan akan diangkat masih kurang dari 50 persen.
Kurangnya guru ASN PPPK guru tersebut karena terhambat di pemerintah daerah yang tidak mengusulkan formasi yang dibutuhkan.
“Sebabnya, pemerintah daerah (Pemda) tidak mengusulkan formasi sejumlah dengan kebutuhan guru yang ada,” tegas dia.
Di tahun ini, dia berharap formasi dapat diusulkan sesuai dengan kebutuhan untuk pemenuhan guru ASN PPPK guru.
Sementara di tahun 2022, ada 319.029 formasi ASN PPPK guru yang diusulkan Pemda. Namun, yang mendapatkan formasi ASN PPPK guru 2022 sebanyak 250.320 orang.
Setidaknya, kata dia, ada 68.709 formasi yang masih belum mendapatkan penempatan.
Sisa formasi, sebut dia, disebabkan ada formasi yang tidak ada pendaftarnya, kelulusan pelamar umum sedikit, dan jumlah ketersediaan formasi tidak sesuai dengan jenis mata pelajaran pelamar.
Dari jumlah 250.320 formasi ASN PPPK guru yang lulus seleksi tahun 2022, terdiri dari:
1. Sebanyak 130.882 formasi ASN PPPK P1 yang lulus passing grade tahun 2021 (jumlah pelamar 133.925).
2. Sebanyak 7.510 formasi ASN PPPK P2 (THK-11 yang mengikuti seleksi observasi dengan jumlah pelamar 8.442).
3. Sebanyak 108.171 formasi ASN PPPK P3 (honorer negeri yang mengikuti seleksi observasi dengan jumlah pelamar 184.955).
4. Sebanyak 3.757 formasi ASN PPPK guru pelamar umum (honorer negeri lebih dari 3 tahun, guru swasta, PPG, dengan jumlah pelamar 32.788).
Maka dari itu, sisa kebutuhan formasi PPPK Guru 2022 dialihkan pada penerimaan PPPK Guru 2023.
Baca juga: Hore! Honorer Kategori Ini Tak Perlu Galau Lagi, Bakal Diangkat PPPK Tanpa Tes
Baca juga: Demi Wibawa Pemerintah, FSGI Ajukan 3 Rekomendasi Terkait Guru PPPK
Baca juga: Honorer K2 Minta Pemerintah Beri Jalur Khusus Rekrutmen PPPK
HT