Channel9.id – Jakarta. Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dikabarkan akan pulang ke Indonesia pada Kamis (5/10/2023) besok. Politisi NasDem itu disebut mengalami masalah kesehatan.
Hal tersebut disampaikan Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni kepada awak media. Menurut dia, Syahrul pun belum berkomunikasi dengan partainya.
“Enggak ada nih (berkomunikasi dengan NasDem. Saya dapat informasi prostatnya masalah. Tetapi sudah terkomunikasi tanggal 5 [Oktober 2023] kembali,” kata Sahroni kepada awak media, Rabu (4/10/2023).
Sahroni mengakui Syahrul seharusnya dijadwalkan kembali ke Indonesia pada 1 Oktober 2023 usai kunjungan kerja ke Eropa.
Sahroni yang juga Wakil Ketua Komisi III DPR ini membantah kabar Syahrul menghilang.
Dia memastikan Syahrul akan kembali ke Indonesia karena sudah diperintahkan oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
“Tanggal 5 Oktober Pak Mentan akan kembali ke Tanah Air, karena ketua umum [Surya Paloh] perintahkan untuk segera kembali ke Tanah Air,” ungkap Sahroni.
Sebagai informasi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan telah menetapkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai tersangka dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan). Rumah dinas menteri dari Partai Nasdem itu pun telah digeledah oleh penyidik KPK, Kamis (28/9/2023).
Tak hanya Syahrul Yasin Limpo, KPK juga dikabarkan telah menetapkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementan Kasdi Subagyono serta Direktur Alat Mesin Pertanian Muhammad Hatta. Dua anak buah Syahrul ini juga dijerat dalam perkara yang diusut KPK sejak Januari lalu tersebut.
“Iya (Syahrul Yasil Limpo sudah jadi tersangka),” kata sumber di KPK melalui pesan tertulis, Jumat (29/9/2023).
Penyelidikan kasus ini sudah dimulai sejak 16 Januari 2023. Syahrul Yasin Limpo, beserta anak buahnya diduga terlibat melakukan penyalahgunaan SPJ keuangan negara dan dugaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian Tahun 2019-2023.
Baca juga: Respons KPK Soal Hilangnya Syahrul Yasin Limpo: Mungkin Tersesat Jalan
IG