Channel9.id-Jakarta. Penembakan massal kembali terjadi di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Distrik Oregon Dayton, Ohio Amerika Serikat, Minggu (3/8) dinihari waktu setempat.
Pada peristiwa penembakan itu, sembilan orang dinyatakan tewas. Sementara 16 lainnya dilaporkan terluka, dikutip dari CNN.
Asisten Polisi Dayton, Matt Carper dalam keterangan pers melaporkan pelaku penembakan mati tertembak polisi yang berusaha menghentikan aksi terornya.
Carper menambahkan, saat ini polisi sedang mengidentifikasi identitas pelaku dan motif penembakan.
Sementara itu, juru bicara rumah sakit Miami Valley, Terrea Little mengungkapkan terdapat 16 korban dibawa ke rumah sakit tersebut. Namun dia tak bisa mengonfirmasi kondisi mereka saat ini.
Juru bicara Kettering Health Network Elizabeth Long membenarkan bahwa beberapa korban sudah dibawa ke rumah sakit jaringan tersebut, tapi dia tak bisa memberikan rincian ada berapa korban yang dibawa ke sana.
Ini adalah tragedi penembakan kedua di Amerika Serikat dalam waktu kurang dari 24 jam. Sebelumnya, terjadi penembakan di sebuah toko perbelanjaan Walmart, El Paso, Texas, yang menewaskan 20 orang dan melukai 26 lainnya.
