Channel9.id – Jakarta. Kapolri Jenderal Idham Azis memutasi 21 perwira tinggi dan menengah Polri. Dua di antaranya Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sujana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi. Keduanya dinilai tidak menegakan protokol kesehatan.
“Bahwa ada dua kapolda yang tidak menegakkan protokol kesehatan maka diberikan saksi berupa pencopotan yaitu Kapolda Metro Jaya, kedua Polda Jawa Barat,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, Senin (16/11).
Argo menyampaikan, instruksi itu tertuang dalam Surat Telegram Nomor ST/3222/XI/KEP/2020 tanggal 16 November 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan di Lingkungan Polri. Telegram diteken Asisten SDM Polri atas nama Kapolri, Irjen Pol Sutrisno Yudi Hermawan.
Dalam telegram ini, terdapat delapan kapolda yang berganti jabatan.
Berikut daftar lengkap kapolda yang diganti:
1. Kapolda Bali Irjen Petro Golose dimutasi sebagai Pati Bareskrim Polri (persiapan penugasan di luar struktur).
2. Kapolda Maluku Irjen Pol Baharuddin Djafar dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri.
3. Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sujana dimutasi sebagai Korsahli Kapolri.
4. Kapolda Jatim Irjen Fadil Imran dimutasi sebagai Kapolda Metro Jaya.
5. Kapolda Kalsel Irjen Nico Afinta dimutasi sebagai Kapolda Jatim.
6. Kapolda Maluku Utara Irjen Rikwanto dimutasi sebagai Kapolda Kalsel.
7. Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi dimutasi sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tk I Sespim Lemdiklat Polri.
8. Kapolda Jambi Irjen Firman Shantyabudi dimutasi sebagai Aslog Kapolri.
(HY)