Twitter Kembali Buka Verifikasi Akun Untuk Publik
Techno

Twitter Kembali Buka Verifikasi Akun Untuk Publik

Channel9.id-Jakarta. Twitter akhirnya membuka kembali permintaan verifikasi untuk publik. Permintaan verifikasi ini akan tersedia di “setelan akun” dalam beberapa minggu ke depan, dikutip dari Endgadget, Kamis (20/5).

Dengan pembaruan ini, pengguna bisa mengajukan permintaan untuk memiliki tanda centang biru dan mengonfirmasi identitas di platform.

Diketahui, sejak 2017, Twitter “menjeda” verifikasi akun secara resmi setelah pihaknya memverifikasi seorang pendukung supremasi kulit putih. Setelah itu, perusahaan memang masih memverifikasi akun, namun proses mengajukan verifikasi tak jelas sehingga membikin pengguna bingung.

Pada Desember lalu, Twitter memperkenalkan aturan baru untuk verifikasi, termasuk siapa yang memenuhi syarat untuk tanda centang dan bagaimana mengevaluasi akun.

Perusahaan ini memulai dengan kategori tertentu, termasuk jurnalis, brand, pejabat pemerintah, aktivis, dan tokoh “terkenal” lainnya (termasuk di industri olahraga dan hiburan). Untuk memenuhi persyaratan centang biru, akun harus sudah aktif setidaknya enam bulan dan punya profil lengkap, termasuk gambar profil, nama tampilan, serta email dan nomor telepon.

Pengguna pun akan diminta untuk memverifikasi identitas mereka dengan membagikan salinan KTP, atau memberi alamat email resmi atau tautan ke situs web profesional yang mereferensikan nama akun Twitter mereka.

Dari sana, tim khusus di Twitter akan meninjau permintaan dan memutuskan apakah akun tersebut bisa disetujui atau tidak. Jika tak disetujui, pengguna bisa mengajukan permohonan kembali setelah 30 hari.

Menurut Twitter, prosesnya hanya memakan waktu beberapa hari. Namun, bisa saja lebih lama jika perusahaan mendapat banyak permintaan verifikasi. Perusahaan juga mencatat bahwa aturan untuk verifikasi akan terus berkembang.

Setelah perilisan awal dilakukan, Twitter pun akan menambahkan kategori yang bisa diverifikasi yaitu para pemimpin agama dan akademisi.

Selain itu, Twitter juga membuat perubahan lain yang dimaksudkan untuk mempermudah pengguna mengidentifikasi akun. Perusahaan sedang mengerjakan fitur pelabelan baru untuk akun otomatis, serta akun peringatan untuk pengguna yang telah meninggal. Pun sedang mengerjakan tab “tentang” yang baru untuk profil—yang mana tertera info biografi, seperti lokasi pengguna dan ulang tahun, serta ruang baru untuk kata ganti.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9  +  1  =