Techno

Bantu Suntik Mati Perangkat Ilegal, Kapasitas Mesin CEIR Nyaris Penuh

Channel9.id-Jakarta. Mesin Centralized Equipment Identity Register (CEIR) dirancang untuk menampung hingga 1,2 miliar nomor IMEI perangkat Handphone, Komputer genggam, dan Tablet (HKT). Saat ini, kapasitas mesin ini tersisi 55 juta lagi. Artinya, kapasitas mesin ini nyaris penuh.

Sebagai informasi, CEIR dan Equipment Identity Registration (EIR) berperan penting guna keberlangsungan aturan IMEI dalam menyuntik mati ponsel ilegal dan lainnya.

Baca juga : Mesin CEIR Kepenuhan IMEi, Vendor Ponsel Terancam Terblokir

Menurut Sekjen Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) Marwan O Baasir, setidaknya dibutuhkan penambahan kapasitas hingga 2 miliar nomor IMEI agar mesin CEIR bisa berjalan optimal.

“Sisa 55 juta lagi (kapasitas mesin CEIR). Kominfo dan Kemenperin untuk penambahan kapasitas ini,” kata Marwan saat diskusi yang digelar Asosiasi Internet of Things (IoT) belum lama ini.

Asosiasi IoT ini juga mengeluhkan bahwa perangkat IoT tak bisa berfungsi karena terblokir IMEI.

Lebih lanjut, Marwan mengatakan bahwa dibutuhkan Rp 6 miliar hingga Rp 7 miliar guna meningkatkan kapasitas mesin CEIR agar bisa menampung 2 miliar nomor IMEI HKT.

Adapun pihak operator seluler yang tergabung di ATSI ini telah merogoh kocek sebesar USD 14 juta untuk pengadaan CEIR dan EIR dan mendukung aturan IMEI.

Untuk diketahui, mesin CEIR yang saat ini di tangan ATSI, rencananya akan dihibahkan ke pemerintah. “Operator seluler mau serahkan CEIR ke pemerintah,” imbuh Marwan.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  26  =  28