Nasional

15 Orang Terinfeksi Corona, Gedung DPRD DKI Lockdown

Channel9.id-Jakarta. Gedung DPRD DKI Jakarta kembali ditutup alias lockdown lantaran kasus penularan virus Covid-19. Ada sebanyak 15 orang di gedung anggota dewan Kebon Sirih yang terpapar virus Corona hingga harus dilockdown selama dua pekan.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan keputusan menutup kantor DPRD ini diambil setelah ia berdiskusi dengan para pimpinan. Penutupan sendiri dimulai hari ini, Senin (4/1).

“Hari ini DPRD DKI mulai tanggal 4 sampai tanggal 18, saya akan lockdown kantor DPRD,” ujar Prasetio di kantor DPRD DKI Jakarta.

Baca juga: Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra Abdul Ghoni Positif Covid-19

Prasetio menjelaskan, saat ini ada tujuh orang anggota dewan dari beberapa fraksi yang dinyatakan positif Covid-19. Selain itu sejumlah pegawai dari kalangan Sekretariat Dewan, hingga stafnya dan istrinya juga terpapar virus Corona.

“Satu Plt Sekwan, tiga PJLP, satu sopir dan dua staf saya dan staf istri saya,” jelasnya.

Diketahui, daftar nama dewan yang terpapar adalah, M. H. Thamrin, Taufik Zulkifli, Yusriah Dzinnun dari Fraksi PKS; Yudha Permana, Abdul Ghoni, Ichwanul Muslimin dari Fraksi Gerindra, dan Jhony Simanjuntak dari Fraksi PDI Perjuangan.

Kemudian Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dewan (Sekwan), Hadameon Aritonang; Staf Sekwan, Ahmad; Driver Sekwan, Agus Riyanto, Kasubbag Paripurna, Fraksi, dan Pansos Nurbaini; dan Staf Keuangan, Hermansyah.

Lalu PJLP Staf Ahli Ketua DPRD DKI, Eka; Staf Ahli istri Ketua DPRD, Komariah; dan Staf Persidangan Pimpinan dan Komisi, Tri Priyo Cahyono.

Prasetyo mengatakan selama ditutup, gedung DPRD akan disemprotkan desinfektan secara rutin. Selain itu bahkan listrik juga akan dimatikan sepenuhnya agar tak ada aktivitas.

“Listrik saya matikan dan saya semprot. karena bukan apa-apa, karena gedung ini tidak ada ventilasinya, masalahnya itu,” pungkasnya.

IG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  63  =  67