Channel9.id-Jakarta. Belasan ribu desa belum memiliki jaringan 4G. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) mencatat ada 12.548 dari 83.218 yang belum mendapat akses jaringan tersebut.
Lebih rinci, 9.113 desa dan kelurahan di antaranya berada di wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T). Sementara itu, 3.435 lainnya berada di wilayah non-3T.
“Menyadari belum seluruh titik layanan publik tersedia jaringan 4G—baik itu pemerintah desa, puskesmas, maupun sekolah, kami sudah menyiapkan roadmap 4G network di seluruh 12.548 desa dan kelurahan yang saat ini belum ada 4G,” terang Menteri Kominfo Johnny G. Plate.
Baca juga : Risiko Menggunakan M-Banking
Johnny menjanjikan ketersediaan 4G di belasan ribu desa dan kelurahan itu pada 2022 mendatang. “12.548 desa dan kelurahan yang belum 4G itu paling lambat tahun 2022 (sudah teraliri akses 4G),” kata dia.
Di tahap awal, pembangunan infrastruktur tersebut akan dimulai pada 2021. Johnny menuturkan, n nantinya jaringan 4G akan didirikan di 4.200 titik, di desa dan kelurahan.
“Untuk tahun 2021, pemerintah sudah memberi komitmen melalui intervensi fiskal. Kemarin saya baru selesai rapat kerja dengan Komisi I DPR RI untuk disetujui pembangunan tahap pertama sebanyak 4.200 titik di 4.200 desa,” terang Johnny .
Menurut pendapanya, peran operator seluler dalam memperluas akses 4G di wilayah yang belajar belum memiliki akses 4G itu penting. Maka dari itu, pihaknya pun sedang menyusun mekanisme kerja sama antara pemerintah dan operator seluler.
(LH)