Berbagai Mainan Tradisional Merambah ke NFT
Techno

Berbagai Mainan Tradisional Merambah ke NFT

Channel9.id-Jakarta. ASIX, perusahaan milik keluarga Anang Hermansyah, belum lama ini merambah ke pasar non fungible token (NFT). Perusahaan ini mengangkat permainan-permainan tradisional lewat Indonesian Traditional Game, termasuk Congklak, Layangan, Komodo Legends, sampai We Are Papua.

Anang juga akan merilis token AXIS dalam waktu dekat ini. “Jadi, guys ini belum pernah ada. ASIX token sebentar lagi akan mulai private sale,” kata Ashanty, melalui kanal YouTube The Hermansyah A6, dikutip Rabu (12/1).

Baca juga: indonesia Buka Galeri NFT di Bali

Dijelaskan bahwa token itu merupakan utilitas untuk game play to earn (P2E), NFT marketplace, dan metaverse. Pembeliannya bisa dilakukan lewat IDM Launchpad.

Sebagai informasi, ASIX menggarap game-game NFT tersebut bersama CEO IDM Co-op MC Basyar. Adapun token ASIX baru dirilis pada Selasa (11/1). Token ini bisa dibeli dengan beberapa cara. “Kalau ingin membeli secara private sale atau presale bisa dilakukan di IDM Launchpad. Namun, nantinya bisa dibeli di developer,” jelasnya.

Basyar menambahkan, token ASIX ini bisa dipakai untuk membiayai beberapa proyek, termasuk lima game P2E yang khas Indonesia tersebut.

“Saat ini yang sudah ready yang congklak, dan nantinya kita akan membuat event NFT marketplace terbesar di Asia. Karena menurut Mas Anang, PBB pernah bilang Indonesia merupakan negara super power bidang budaya jadi dari situ idenya,” ujar Basyar.

Ia pun memastikan token ASIX aman karena sudah didaftarkan ke Bappebti, dan bisa menghilangkan ketidakpercayaan publik terhadap token lokal. “Itu akan menghilangkan ketidakpercayaan publik terhadap token lokal. Karena waktu IDM launching keuntungan bisa 30 kali lipat. Besar kemungkinan ASIX ini bisa 60—70 kali,” lanjut dia.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  43  =  51