Channel9.id-Jakarta. Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan menyebutkan, mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (BTP) akan memimpin salah satu BUMN di bidang energi. Namun, jika terpilih menjadi pimpinan BUMN, BTP harus melepas keanggotaannya di partai politik.
Menko Luhut menyatakan, cukup bagus jika BTP menjadi pimpinan BUMN. BTP dinilai sebagai sosok yang memiliki bakat yang baik. “Bagus, kan, kalau dia masuk BUMN,” kata Luhut di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (13/11).
Luhut juga memberi sinyal, BTP akan ditepampatkan di BUMN yang berbasis energi. Ketika wartawan bertanya kemungkinan BTP masuk BUMN energi, Luhut menjawab, “Kira-kira begitu.”
Sementara Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Fadjroel Rachman mengatakan BTP harus mundur dari partai politik jika mengisi posisi sebagai direksi atau komisaris di Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“Tidak ikut dalam partai politik, tidak boleh berkecimpung dalam partai politik,” kata Fadjroel.
Sebelumnya, BTP menemui Menteri BUMN Erick Thohir di Kementerian BUMN. Setelah pertemuan selama 1,5 jam tersebut, BTP mengaku ditawari Erick menjabat di salah satu BUMN.
“Saya mau dilibatkan di salah satu BUMN, itu aja,” ujar BTP, singkat.